SELEB TERKINI
Kesabaran Sudah Habis, Rizky Febian Laporkan Teddy ke Polisi, Tak Niat Kembalikan Aset
Rizky Febian laporkan Teddy ke polisi karena sudah tak ada itikad baik untuk diselesaikan secara kekeluargaan. Ada 12 aset yang akan diambil kembali.
TRIBUNBATAM.id - Setelah lewat batas waktu pengembalian aset milik Rizky Febian, Teddy akhirnya dilaporkan ke polisi.
Pihak Rizky Febian akhirnya melaporkan Rizky Febian ke Polda Jawa Barat, Kamis (25/3/2021).
Sebelumnya pihak Rizky Febian minta Teddy untuk mengembalikan aset yang sempat dipegang oleh Teddy.
Teddy sebelumnya dianggap telah pegang sejumlah aset Rizky Febian.
Hal ini berawal dari harta warisan Lina yang ternyata di dalamnya ada aset putra Sule.
Rizky Febian mengakui sempat serahkan hasil menyanyinya ke sang ibu, Lina Jubaedah saat masih hidup.
Baca juga: Polemik Harta Warisan Lina Jubaedah Kian Runyam, Rizky Febian Laporkan Teddy ke Polisi
Hasil honor Rizky Febian selama menyanyi sempat dipegang sang ibu.
Namun ketika Lina Jubaedah meninggal, Teddy yang disebut telah pegang harta warisan Lina yang mana di dalamnya ada aset Rizky Febian.
Pengakuan dari kuasa hukum Rizky Febian, Ferry Hudaya. Laporan ke polisi terpaksa dilakukan karena kesabaran Rizky Febian sudah habis.
Berharap dapat selesaikan secara kekeluargaan, namun pihak Rizky Febian ingin selesaikan secara hukum.
"Kami sudah melakukan upaya hukum dengan melaporkan (Teddy Pardiyana) ke Polda Jawa Barat," kata Ferry Hudaya ketika dihubungi wartawan, Kamis (24/3/2021).
Selama ini Rizky Febian ingin menyelesaikan masalah aset peninggalan almarhumah Lina Jubaedah itu lewat cara kekeluargaan.
Namun niat baik Rizky Febian itu tidak ditanggapi Teddy Pardiyana.
"Kami maunya menyelesaikan lewat cara damai dan kekeluargaan. Tapi sekarang sudah ada laporan polisi. Kalau bisa damai kan lebih bagus," kata Ferry Hudaya.
Saat ini Teddy Pardiyana disebutkan memiliki sejumlah harta peninggalan almarhumah Lina Jubaedah, ibu Rizky Febian.
"Kami malah diserang (Teddy Pardiyana) saat coba mempertanyakan aset. Selama ini tidak ada kejelasan dan itikad baik," ucap Ferry Hudaya.