Eks Teroris Sebut Pengantin Bom Makassar Tak Profesional, Padahal Racikan Bom Kuat
Eks Teroris ungkap Pengantin Bom Makassar Tak Profesional, Padahal Racikan Bom Kuat.
Saat beraksi, dua pelaku, laki-laki dan perempuan, mengendarai sebuah motor matic bernomor polisi DD 5984 MD saat menjalankan aksinya.
Dikutip Tribunnews dari Tribun Timur, motor tersebut diketahui atas nama Hasniawati.
Ia beralamat di Pampang, Kecamatan Panakukang, Makassar.
Hasniawati sendiri merupakan kakak kandung Adi Kurniawan, honorer DPRD Sulawesi Selatan.
Diketahui, motor matic milik Hasniawati itu telah ditarik debt collector pada 2015 silam.
Tidak diketahui pasti bagaimana bisa motor yang sudah ditarik debt collector itu dipakai dua pengantin untuk melakukan bom bunuh diri.
Dilansir Tribun Timur, dua pelaku bom bunuh diri tewas di tempat setelah sempat diadang petugas keamanan gereja.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan, mengungkapkan jasad pelaku laki-laki masih berada di motornya.
"Yang satu itu yang laki-laki masih menempel di motornya."
"Yang lebih parah lagi kondisinya ini yang perempuan," ujarnya, Minggu.
Identitas Pelaku

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar berjumlah dua orang, satu laki-laki dan satu perempuan.
Listyo Sigit mengatakan identitas pelaku laki-laki adalah L.
Sedangkan identitas pelaku perempuan masih diidentifikasi.
Keduanya, kata Listyo Sigit, merupakan bagian kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang pernah melakukan pengeboman di Jolo, Filipina
"Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo, Filipina," ujarnya, Senin (29/3/2021), dilansir Tribunnews.