KHAZANAH ISLAM
Kapan Menunaikan Waktu Qobliyah Subuh? Amalan yang Dapat Menutup Kekurangan Salat Fardhu
Sholat qobliyah subuh ini memiliki keistimewaan tersendiri, karena Rasulullah SAW juga selalu menjaga amalan sunnah yang satu ini
Untuk menutup kekurangan tersebut, dianjurkan untuk melaksanakan shalat sunnah.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sesungguhnya amalan yang pertama kali akan diperhitungkan dari manusia pada hari kiamat dari amalan-amalan mereka adalah shalat. Kemudian Allah Ta’ala mengatakan pada malaikatnya dan Dia lebih Mengetahui segala sesuatu, “
Lihatlah kalian pada shalat hamba-Ku, apakah sempurna ataukah memiliki kekurangan? Jika shalatnya sempurna, maka akan dicatat baginya pahala yang sempurna.
Namun, jika shalatnya terdapat beberapa kekurangan, maka lihatlah kalian apakah hamba-Ku memiliki amalan shalat sunnah?
Jika ia memiliki shalat sunnah, maka sempurnakanlah pahala bagi hamba-Ku dikarenakan shalat sunnah yang ia lakukan. Kemudian amalan-amalan lainnya hampir sama seperti itu.” (HR. Abu Daud).
Niat Qobliyah Subuh
1. Niat
أُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَةً لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatash-shubhi rak’ataini qabliyyatal lillahi ta’ala.
Artinya: Aku niat shalat sunah sebelum Subuh dua raka’t karena Allah Taala
2. Membaca surat al-fatihah dan surat-surat pendek al-Quran
Pada rakaat pertama membaca surat al-fatihah dan kemudian kemudian membaca surat Al-Kafirun. Dan pada rakaat yang kedua setelah membaca surat Al-Fatihah, kemudian membaca surat al-Ikhlas.
3. Dzikir shalat sunnah qobliyah subuh
Setelah dua rakaat kemudian salam kemudian membaca dzikir shalat sunnah qabliyah subuh.
Berdasarkan dalil hadits riwayat Ibnu Sinni dan Al-Hakim, dzikir yang dibaca setelah selesai mengerjakan shalat sunnah sebelum subuh adalah sebagai berikut: