VIRUS CORONA DI BINTAN
Empat Pasien Baru Corona di Bintan Jalani Isolasi Mandiri Lagi
Rekomendasi isolasi mandiri bagi pasien baru covid-19 di Bintan, diketahui bukan kali pertama saja.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Empat pasien baru Virus Corona di Bintan kembali menjalani isolasi mandiri.
Dari penambahan pasien baru yang terhimpun Minggu (4/4/2021), tiga pasien baru covid-19 di Bintan mengalami gejala demam, sakit tenggorokan, sesak napas, anosmia, demam dan batuk.
Sementara satu pasien Corona di Bintan tidak mengalami gejala.
Rekomendasi isolasi mandiri bagi pasien baru covid-19 di Bintan, diketahui bukan kali pertama saja.
Setidaknya 13 pasien baru Covid-19 sejak akhir Maret 2021 direkomendasikan untuk menjalani isolasi mandiri.
Beberapa dari mereka bahkan ada yang memiliki gejala covid-19.
"Empat pasien baru ini sudah menjalani isolasi mandiri," sebut Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Bintan, dr Gama AF Isnaeni dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Selasa (6/4/2021).
Gama merinci dari 4 kasus baru Virus Corona di Bintan itu, tiga orang merupakan warga Kecamatan Bintan Timur.

Sementara, satu kasus baru merupakan warga Kecamatan Toapaya.
Kepala Dinas Kesehatan Bintan,dr Gama AF Isnaeni menuturkan, 4 kasus baru yakni pasien nomor 753 berinisial EWJ (32), nomor 754 berinisial Nur (47), nomor 755 berinisial Za (46) dan nomor 756 berinisial AS (22).
Gama juga menyebutkan, dengan adanya penambahan 4 kasus covid-19 di Bintan, kini kasus Covid-19 tercatat sudah 756 kasus.
"Dari jumlah itu ada sekira 34 kasus aktif, 703 pasien sembuh corona dan 19 kasus meninggal dunia akibat covid-19," terangnya.
Dengan masih adanya penambahan kasus covid-19 di Bintan, Gama mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Sebab meskipun saat ini sudah dijalankan vaksin secara bertahap namun penerapan protokol kesehatan harus tetap dijalankan.
"Di antaranya menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tak berkerumun," sebutnya.
Baca juga: Kasus Corona di Anambas Muncul Lagi, 2 PNS Imigrasi Positif Covid Usai dari Semarang
Baca juga: SYARAT dan Cara Mengurus Paspor Selama Pandemi Covid-19, Sehari Maksimal 100 Orang

Tidak hanya di Bintan, virus corona di Tanjungpinang menjadi perhatian Wali kota Tanjungpinang Rahma.
Mengingat tingginya angka kasus positif covid-19 melalui data perkembangan yang dirilis oleh Dinas Kesehatan di Kota Tanjungpinang tentu semakin menambah tingkat kekhawatiran masyarakat.
Pasalnya, beberapa waktu yang lalu di awal bulan April pertanggal (1/4/2021) Dinkes Kota Tanjungpinang mengeluarkan data sebanyak 16 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Tidak hanya itu, sehari setelahnya publik juga dikejutkan dengan membludaknya kembali pasien terkonfirmasi positif Covid-19 per tanggal (2/4/2021) hingga mencapai 47 orang.
Terakhir data yang dirilis, per tanggal (4/4/2021) ditutup dengan terkonfirmasinya 24 orang positif Covid-19 di Kota Tanjungpinang.
Wali kota Tanjungpinang Rahma pun membenarkan hal tersebut.
Hal itu dikatakannya saat menggelar Rapat Koordinasi bersama FKPD Kota Tanjungpinang pada, Senin, (5/4/2021) sebagaimana dilansir dari website resmi Pemko Tanjungpinang melalui tanjungpinangkota.go.id.
"Jumlah kasus sampai dengan hari ini sebanyak 135 orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Untuk itu perlu memperketat protokol kesehatan agar tidak semakin bertambah kasus positif," ucap Rahma
Melihat jumlah penambahan yang akhir-akhir ini kembali meningkat, Rahma mengimbau agar disiplin menerapkan protokol kesehatan di kegiatan sehari-hari.
"Jangan sampai masyarakat saat ini lalai dan kendor terhadap prokes, karena corona masih ada.
Kami disiplinkan lagi untuk pencegahan penularan," jelasnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora/Endra Kaputra)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Kepri