Cemburu Mantan Kekasih Berujung Darah! Aipredo Surya Tewas Dikeroyok di Food Court Jodoh
Cemburu buta melihat pria yang pernah dekat dengannya menggandeng wanita lain di kafe membuat IS gelap mata dan menyiramkan air ke Aipredo Surya
TRIBUNBATAM.id - Cemburu buta melihat pria yang pernah dekat dengannya menggandeng wanita lain, membuat IS menyiramkan air ke Aipredo Surya.
Dari sinilah awal petaka menimpa Aipredo Surya tewas usai menjadi korban pengeroyokan rekan-rekan IS.
Saat kejadian, Aipredo Surya yang tak terima lantas mengejar IS dan sempat memukulnya.
Teman-teman IS yang tak terima, lalu mengeroyok Aipredo Surya hingga babak belur.
Selang beberapa hari kemudian Aipredo Surya akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
Baca juga: 2 Tahun Silam Polsek Ciracas Juga Diserang, Kasus Pengeroyokan Anggota TNI Jadi Pemicu
IS diketahui pernah dekat dengan korban dan dikabarkan keduanya berpisah dengan cara yang tak baik.
Adapun peristiwa pemukulan yang dilakukan sejumlah orang terjadi di food court kawasan Jodoh, Batam.

Selain IS, saat ini polisi sudah menetapkan 4 orang lainnya sebagai tersangka.
Polisi juga sedang melakukan autopsi ke jenazah korban untuk memastikan penyebab kematiannya.
Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Andri Kurniawan menjelaskan, setelah hasil autopsi rumah sakit keluar, pihak kepolisian baru bisa memastikan apa penyebab kematian korban.
"Memang penyebab kematiannya adalah dikeroyok dan dipukul.
Namun kita memastikan lagi dari hasil autopsi, apa penyebab fatal hingga korban meninggal dunia," sebut Andri.
Baca juga: Kronologis Pengeroyokan Aipredo Hingga Tewas, Korban Sempat Tampar Kekasih di Tempat Umum
Baca juga: BO PSK Lewat Mi Chat, Pria Ini Tertipu Ternyata yang Datang 3 Waria, Malah Jadi Korban pengeroyokan
Sejauh ini, kelima pelaku sedang diperiksa di Unit Jatanras Polresta Barelang.
Kelimanya juga tak mau banyak bicara ketika sejumlah awak media datang mewawancarai.
Sementara itu, polisi juga sudah mengantongi CCTV aksi penyiraman yang dilakukan seorang tersangka berinisial IS, yang membuat korban marah dan memukulnya.
