Belum Setahun Dibangun sudah Rusak, BP Bintan Minta CV Anak Tamiang Perbaiki Jalan Gorong-gorong
Masih dalam jangka waktu pemeliharaan, BP Bintan minta CV Anak Tamiang perbaiki jalan gorong-gorong yang rusak di Jalan Taman Sari Desa Lancang Kunin
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Baru dibangun tahun 2020, proyek gorong-gorong di Jalan Taman Sari, Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utara, Bintan mulai menunjukkan tanda-tanda rusak.
Diketahui pembangunan gorong-gorong ini dikerjakan oleh CV Anak Tamiang dan pengawas CV Jaya Nusantara Engineering Consultant.
Pembangunan gorong-gorong ini merupakan pemeliharaan berkala jalan BP Kawasan Bintan dan diperkirakan menelan anggaran APBN 2020 senilai Rp 1,305 miliar, jangka waktu lama pekerjaan 120 hari kalender.
Dimintai tanggapannya, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana BP Kawasan Bintan Bayu Wicaksono meluruskan, anggaran Rp 1,3 M itu bukan hanya untuk pembangunan gorong-gorong di Jalan Taman Sari Desa Lancang Kuning saja.
Namun termasuk juga lima ruas jalan berbeda di Wilayah FTZ Bintan bagian Utara.

Yakni di Jalan Lintas Barat Lanjutan, Jalan Korindo Kawal, Jalan Penghujan-Selat Bintan, Jalan Ekang dan Jalan Taman Sari Tanjunguban, tepatnya lokasi kerusakan jalan gorong-gorong yang rusak di Desa Lancang Kuning.
Adapun untuk pembangunan gorong-gorong dengan menggunakan box culvert yang berada di ruas jalan Taman Sari Desa Lancang Kuning, total biaya pengerjaan penggantian box culvert baru sebesar Rp 190.082.171 juta dengan ukuran box 2 x 1,5 × 10 m.
"Sementara box lama telah mengalami kerusakan di lantai atas yang sudah hampir 5 tahun belum tertangani," terangnya.
Bayu menambahkan terhadap kerusakan di bahu jalan, akan segera diperbaiki. Pasalnya masih dalam masa pemeliharaan yakni 180 hari kalender atau baru akan berakhir Mei 2021 nanti.
"Pihak pelaksana yakni CV Anak Tamiang sudah kita instruksikan untuk segera melaksanakan perbaikan dalam masa pemeliharaan. Action pada minggu ini," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, gorong-gorong di Jalan Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utara yang dibangun di tahun 2020 lalu sudah mulai rusak.
Kondisi jalan memang sudah mulai rusak, semennya sudah mulai pecah terkikis dan ada yang retak.
Sejumlah warga dan juga pengendara yang melintas disana juga membenarkan kondisi jalan di gorong-gorong sudah mulai rusak.
"Padahal gorong-gorong ini setahu saya baru selesai dibangun 3 bulan lalu.Tapi lihat saja kondisinya sekarang," tutur salah satu pengendara Wawan, Minggu (04/4/2021).
Wawan juga menilai perbaikan gorong-gorong di Jalan Desa Lancang Kuning yang mulai rusak itu memiliki kualitas yang rendah.