BATAM TERKINI

Keluarga Tempuh Jalur Hukum, Pastikan Penyebab Kematian Warga Binaan Rutan Batam Siprianus

Siprianus tak pernah mengeluh sakit ke keluarganya.2 minggu sebelum meninggal,warga binaan Rutan Batam itu juga masih berkomunikasi dengan keluarganya

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id/PERTANIAN SITANGGANG
Siprianus Apiatus Bin Philipus (27) meninggal dunia diduga akibat penyakit asam lambung. Napi tersebut sempat mendapatkan perawatan di RSUD EF. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kematian Siprianus Apiatus Bin Philipus (27), seorang warga binaan pemasyarakatan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Barelang Batam membuat pihak keluarga kaget.

Pasalnya Siprianus tidak pernah mengeluh sakit kepada pihak keluarganya.

Terakhir 2 minggu sebelum meninggal, Siprianus juga masih berkomunikasi dengan keluarganya.

Diketahui, Siprianus dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Embung Fatimah Batam, Sabtu (10/4/2021) lalu.

Tak terima dengan kematian Siprianus yang terkesan mendadak, pihak keluarga menempuh jalur hukum.

Itu untuk memastikan penyebab kematian warga binaan tersebut.

"Kita hanya menuntut keadilan dan keterangan yang jelas mengenai penyebab kematian korban," kata Natalis Zega dari Peradi Batam Raya mewakili keluarga, Senin (12/4/2021).

Natalis menjelaskan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

"Kita belum bisa banyak bicara, mengenai dugaan penyebab kematian korban. Kita masih menunggu hasil autopsi,"kata Natalis.

Ia melanjutkan, pihak keluarga tidak terima dengan kematian Siprianus, karena dua minggu sebelum kematiannya, pihak keluarga masih komunikasi dengan korban.

Bahkan Siprianus juga masuk dalam daftar program asimilasi di rumah.

"Jadi keluarga sudah melengkapi berkas pengajuan asimilasi. Informasi dari pihak Rutan, korban akan mendapatkan giliran asimilasi pada 29 Maret 2021 lalu. Kita tidak tahu apa kendalanya, kita dapat kabar Sabtu lalu dan itu pun memberitahukan korban meninggal," kata Natalis.

Ia kembali menegaskan, pihak keluarga menempuh jalur hukum untuk mendapatkan informasi yang seadil-adilnya atas kematian Siprianus.

"Kita tidak mau menduga-duga," kata Natalis.

Sampai saat ini lanjutnya, pihak keluarga dan pihak Rutan masih menunggu hasil forensik kematian Siprianus di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved