Janda Cantik Anak 2 Ternyata Seorang Begal, Korban Babak Belur Dipukuli Diajak Kencan di Tempat Sepi
Siapa sangka di balik perangainya yang sangat ayu dan kewanitaan Nur Hayati adalah bagian dari komplotan begal Lumajang yang merampas motor mantannya
Dia mengaku baru sekali terlibat aksi pembegalan dan itu karena dipaksa.
"Saya dipaksa Ari yang masih belum ketangkep itu," kata Nur Hayati.
Janda dua anak itu menceritakan, dia bersedia masuk dalam komplotan begal sebab target korban adalah mantan pacarnya, Dimas (22).

Dia juga dijanjikan akan mendapat upah uang sebesar Rp 700.000 jika berhasil menggasak motor Dimas.
"Iya, memang saya masih sakit hati sama mantan pacar ini," ungkapnya.
Akhirnya Nur menuruti kemauan para komplotan begal.
Modus yang digunakan pelaku dengan cara mendekati kembali mantan pacarnya.
Kejadian bermula saat pelaku menghubungi korban lewat aplikasi obrolan WhatsApp.
Setelah berbasa-basi, dia mengajak korban bertemu di kawasan wisata Ranu Klakah, tepatnya 14 Juli 2020 silam.
Dalam aksinya, Nur mengajak bertemu di tempat sepi.
Baca juga: Cerita Tiga Pelaku Begal Lari Kocar Kacir, Pisau Jatuh, Hidayat Terkapar Ditusuk sang Korban
Saat korban mendekati Nur, tiga pelaku lain datang dan langsung menganiaya Dimas.
"Saya lari menjauh terus teman-teman mukuli mantan saya dan rampas sepeda motornya," ungkapnya.
Setelah Dimas menjadi korban pembegalan dirinya melaporkan kejadian itu ke polisi.
Sebelum Nur tertangkap, dua temannya lebih dulu diamankan polisi, yakni Sainal (21) dan Muhammad (41).
"Saya waktu jadi DPO kerja pindah-pindah di Jember dan Mojokerto," jelasnya.
