KERACUNAN SATE

Penyidik Terbaik Polisi Target Pembunuhan via Paket Sate Beracun, Malah Tewaskan Anak Driver Ojol

Sinyal adanya pembunuhan berencana dibalik paket sate beracun kian menguat. Ternyata target utama pembunuhan adalah seorang penyidik polisi terbaik

Dok Polsek Sewon/Ilustrasi Paket Sate
Terungkap fakta baru, ternyata sasaran paket sate beracun adalah seorang penyidik terbaik polisi 

TRIBUNBATAM.id - Sinyal adanya pembunuhan berencana dibalik paket sate beracun kian menguat. Ternyata target utama pembunuhan adalah seorang penyidik polisi terbaik di Yogyakarta.

Paket sate beracun itu salah sasaran dan menewaskan NFP, bocah SD anak seorang driver ojek online.

Pengirim paket sengaja memasukkan racun sianida ke bumbu sate.

Hasil penyelidikan Polresta Yogyakarta, sasaran utama pengirim paket sate misterius itu adalah penyidik senior di Jajaran Satreskrim Polresta Yogyakarta.

Diketahui, paket sate tersebut dikirim pada Minggu (25/4/2021) lalu oleh seseorang yang kini masih misterius.

Hal itupun dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja, kepada Tribun Jogja, Minggu (2/5/2021).

Ia menjelaskan, penyidik yang dimaksud berinisial T berpangkat Aiptu, dan kini masih berstatus sebagai penyidik senior di Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Yogyakarta.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Wanita Muda Pengirim Sate Beracun di Bantul

Baca juga: Salah Sasaran ke Anak Driver Ojol, Sasaran Utama Sate Racun Sianida Ternyata Bukan Orang Sembarangan

"Betul, yang bersangkutan adalah penyidik senior di Reskrim Polresta Yogyakarta, pangkatnya Aiptu," jelasnya.

Timbul mengatakan ratusan kasus kriminal pernah ditangani oleh T, namun ditanya terkait kasus kriminal paling krusial yang pernah ditangani oleh T, Timbul belum memastikan lebih lanjut.

Teka-teki Paket Sate Bakar di Bantul, Anak Pengemudi Ojol Sampai Meninggal, Pengirim Order Offline
Teka-teki Paket Sate Bakar di Bantul, Anak Pengemudi Ojol Sampai Meninggal, Pengirim Order Offline (Dok Polsek Sewon/Ilustrasi Paket Sate)

"Belum tahu pasti kalau itu, banyak ya," kata Timbul.

Penelusuran Tribun Jogja, T pernah mendapatkan penghargaan dari Polda DIY pada 2017 silam sebagai penyidik terbaik.

Timbul pun membenarkan adanya informasi tersebut dan menegaskan bahwa T memang penyidik senior dengan kinerja yang baik.

"Ya karena sudah senior direskrim Polresta, artinya memang bisa bekerja," terang dia.

Namun demikian, Timbul belum memastikan sudah berapa lama T bertugas sebagai penyidik di Satreskrim Polresta Yogyakarta.

"Kalau itu belum tahu pasti, yang jelas dia sudah senior," tegasnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved