Terkena PHK, Dani dan Istrinya Mudik Jalan Kaki Gendong Dua Balita, Tempuh Jarak 278 Km

Saat ditemui tim Tribunnews, Dani (38) dan keluarga kecilnya sudah 6 hari jalan kaki menyusuri jalan nasional jalur selatan Jawa.

Tribunjabar.id/Andri M Dani
Terkena PHK, Dani dan Istrinya Mudik Jalan Kaki Gendong Dua Balita, Tempuh Jarak 278 Km. Foto: Dani (38) bersama isterinya Masitoh Aninur Lubis (36). 

Mereka sedang berteduh di bawah pohon rindang di sisi jalan raya jalur selatan tersebut.

Kondisi mereka cukup lusuh, mungkin lantaran capek di perjalanan.

Mereka menggunakan sandal jepit yang juga lusuh.

“Beginilah sehari-harinya, kalau lagi capek langsung berhenti. Kemudian terus melanjutkan perjalanan lagi,” ujar Dani kepada wartawan, Jumat (7/5/2021).

2. Terpaksa jalan kaki

Dani dan keluarga kecilnya terpaksa nekat jalan kaki pulang dari Gombong menuju Soreang karena sudah tidak punya apa-apa lagi setelah di-PHK dari perusahaan konveksi rumahan di Gombong tempat ia bekerja.

Di Gombong, Dani tinggal di kontrakan.

Setelah tidak bekerja dan tidak punya apa-apa lagi, ia sekeluarga memutuskan untuk pulang ke Soreang Bandung.

“Kami bukan mudik, tapi pulang kampung. Pulang habis, karena di Gombong sudah tidak punya apa-apalagi. Mudah-mudahan di Bandung nanti ada pekerjaan,” ungkapnya.

Karena tidak punya apa-apalagi setelah tidak bekerja, Dani bersama isterinya sepakat pulang ke Bandung dengan berjalan kaki.

3. Gendong anak sambil jalan kaki

Selain mereka berdua. mudik jalan kaki juga mengajak dua anak mereka yang masih balita.

Manpa (3 tahun 8 bulan) dan Hanum (1 tahun 5 bulan) nama dua anak mereka.

Berbekal pakaian yang disimpan dalam tas gendong. Masitoh dan Dani gantian menggendong anak sambil jalan kaki.

4. Bawa bekal uang Rp 120 ribu

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved