SEPAKBOLA KEPRI

Tim Futsal Kepri Tagih Janji KONI Kepri soal Training Centre Jelang PON XX Papua

Pengurus KONI Kepri sebelumnya mengakui terkendala minimnya anggaran yang diterima dari Pemprov Kepri.

TribunBatam.id/Ichwan Nur Fadillah
TIM FUTSAL KEPRI - Tim Futsal Kepri saat latihan jelang PON XX Papua 2021. Mereka menagih janji KONI Kepri soal fasilitas Training Centre Jelang Pekan Olahraga Nasional 2021. 

Untuk merealisasikan target tersebut, Tim Futsal Kepri pun terus menggelar latihan secara mandiri.

Dengan kondisi seadanya, tempat latihan tim ini sempat berpindah beberapa kali.

Bahkan, atlet futsal Kepri juga pernah memanfaatkan Alun-Alun Batam Centre sebagai tempat latihan sementara.

“Semua lawan mesti diwaspadai.

Tapi, tim Jawa Barat sepertinya cukup menyita perhatian kami,” ungkap Black terkait lawan yang mesti diwaspadai tim futsal Kepri untuk merealisasikan emas PON.

Diberitakan sebelumnya, tidak adanya kejelasan perihal nasib atlet lolos PON di Provinsi Kepri sempat membuat pelatih dan pengurus cabor gerah.

Beberapa pelatih dan pengurus yang tergabung dalam Tim 5 pun mendesak agar mereka dapat dipertemukan dengan Gubernur Kepri.

Mereka ingin menuntut kejelasan perihal anggaran persiapan PON selama ini.

Tak main-main, para pelatih dan atlet pun mengancam akan menggelar aksi di jalanan jika pemerintah memilih untuk menutup mata terhadap polemik berkepanjangan ini.

“Jangan sampai kendala-kendala ini mengganggu persiapan atlet lolos PON,” ujar salah satu anggota tim, Yakob Sutjipto kepada TribunBatam.id usai buka puasa bersama atlet yang digelar di Hotel Vista Batam, belum lama ini.

Ia mengungkapkan, kekecewaan masing-masing pelatih serta pengurus ini muncul pasca pertemuan antara Gubernur Kepri dan KONI Kepri beberapa waktu lalu.

Seharusnya, kata Yakob, pertemuan itu melibatkan seluruh cabor lolos PON di Kepri.

Sehingga Gubernur Kepri memahami betul kendala serta kesulitan tiap cabor selama persiapan PON dilakukan.

“Waktu terus berjalan, sementara atlet harus terus fokus. Kalau begini terus, kami pun siap untuk aksi di jalan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Tim 5, Erzon mengatakan jika pihaknya juga ingin menanyakan ke Gubernur Kepri perihal bonus lolos PON yang pernah dijanjikan kepada tiap atlet.

Di mana, besaran bonus itu sebanyak Rp 1 miliar.

“Tuntutan kami pertama pencairan bonus itu pastinya.

Bonus itu stimulus bagi atlet agar semangat mereka tak luntur,” kata pria yang juga menjadi pelatih cabor tinju Kepri ini kepada TribunBatam.id.(TribunBatam.id/Ichwan Nur Fadillah)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Sepakbola Kepri

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved