Mayat dalam Karung, Ini Permintaan Terakhir MS Sebelum Hilang, Sempat Buatkan Kopi Ayah

Mayatnya ditemukan dalam Karung, Ini Permintaan Terakhir MS Sebelum Hilang, Sempat Buatkan Kopi Ayah.

ist
Seorang bocah 13 tahun ditemukan tewas terbungkus karung. Korban sempat dilaporkan hilang. (Kolase Ist/TribunManado/Kompas.com) 

Berikut Fakta-fakta yang dirangkum Tribun Manado:

1. Pendeta Berita Kekuatan Firman Tuhan

Khotbah penghiburan dibawakan salah seorang pendeta dari GMIM Eben Haezer.

Dalam khotbahnya pendeta menguatkan iman keluarga. Hanya Tuhanlah satu satunya penghibur.

Keluarga diminta memberikan tempat bagi Tuhan untuk melaksanakan keadilan.

Lagu - lagu penghiburan diberikan jemaat secara bergantian.

Sejumlah bocah teman Elsa turut dalam ibadah penghiburan tersebut.

2. Ayah Korban Menangis di Depan Peti Jenazah

Edi Sulu, ayah dari Marsela Sulu begitu terpukul.

Saat jasad Marsela hendak dibawa ke pekuburan Koha Raya di Desa Koha Barat, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulut, Edi membungkukkan badannya ke arah peti jenazah.

Ia menangis tersedu - sedu. Meski demikian, ia tak kehilangan iman Kristianinya.

3. Tak Mau Menghakimi Pelaku

Edi Sulu memilih tak mau menghakimi Pelaku. Dia menyerahkan semua kepada Tuhan.

"Saya tak mau menghakimi. Saya serahkan pada Tuhan dan aparat keamanan. Saya percaya Tuhan adalah hakim yang adil," katanya.

Edi mengaku sempat ditanya aparat kepolisian, mau pelakunya dihukum mati atau seumur hidup. Jawabannya membuat aparat terharu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved