Seperti Dirasuki Setan Karyawan Tusuk Bos hingga Tewas lalu Duduk Santai di Samping Mayat
Seperti dirasuki setan, seorang pekerja tikam bosnya hingga tewas di Kendari setelah itu pelaku duduk minum di sampung mayat
TRIBUNBATAM.id - Seperti dirasuki setan seorang anak buah menikam atasannya sampai tewas tersungkur di tanah.
Kejadian bos ditikam sampai meninggal oleh anak buahnya ini terjadi di Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
Setelah sang bos tumbang tak bernyawa, pelaku pembunuhan duduk santai sambil menikmati minuman di samping mayat.
Foto dan video pelakukan penikaman bos duduk santai di samping jasad viral dan jadi sorotan publik.
Laporan wartawan Tribun Network dari Kendari Sulawesi Tenggara, peristiwa pembunuhan terjadi di kawasan industri PT Virtu Dragon Nickel Industry (VDNI) pada Jumat (21/05/2021) pagi.
PT VDNI adalah perusahaan industri smelter nikel terbesar yang berlokasi Morosi, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. Jaraknya sekitar 32 kilometer (km) dari Kota Kendari, ibu kota Provinsi.
S yang bekerja sebagai driver truk mendadak menusuk J yang merupakan kepala pengawasan dengan menggunakan badik.
Pelaku penusukan merupakan pekerja divisi DLA PT VDNI Morosi.
Sedangkan korban J merupakan kepala pengawas di divisi perusahaan industri smelter tersebut.
Kelakuan aneh pun ditunjukkan pelaku penikaman usai membunuh korban.
Pelaku pembunuhan di kawasan industri PT VDNI Morosi itu tak lantas kabur usai menusuk korban hingga ambruk bersimbah darah.
Setelah korban tewas di tempat, pelaku malah duduk santai di samping jenazah sang bos.
Dalam foto maupun rekaman video yang diperoleh TribunnewsSultra.com ( tribunnewsnetwork ), pelaku duduk sambil minum di sisi kanan korban yang sudah bersimbah darah.
Pada tangan kiri pelaku terlihat memegang botol minuman, sedangkan senjata tajam jenis badik yang dipakai menikam korban di tangan kanannya.
Kapolsek Bondoala, Iptu Kadek Sujayana membenarkan, pembunuhan sadis yang dilakukan anak buah terhadap bosnya di PT VDNI Morosi tersebut.
Saat ini, pelaku telah diamankan pihak Kepolisian.
Pascakejadian tersebut, Polisi membeberkan kronologi hingga motif penusukan atau penikaman yang berujung pembunuhan itu.
Korban diketahui merupakan seorang warga Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari.
Sedangkan, pelaku merupakan warga Desa Toluwonua, Kecamatan Mowila, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
Motif Pembunuhan
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort (Reskrim Polres) Konawe, AKP Mochamad Jacub Nursagli Kamaru, membeberkan motif pembunuhan sadis tersebut.
Pembunuhan yang dilakukan pelaku penusukan terhadap korban diduga karena sakit hati.
Menurut Kasat Reskrim Polres Konawe, pelaku penikaman yang merupakan anak buah dari korban sakit hati karena dimarahi oleh sang bos.
“Spontan dia mengambil alat (badik) untuk menganiaya korban,” kata AKP Mochamad Jacub kepada TribunnewsSultra.com.
Kini, pelaku sudah diamankan Polres Konawe.
Barang bukti berupa badik sepanjang 12-15 centimeter (cm) yang digunakan pelaku untuk menikam korban turut disita aparat kepolisian.
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat pasal berlapis dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara atau seumur hidup.
“Sementara kami sangkakan pasal 351 dan kami sangkakan juga pasal 338 tindak pidana pembunuhan,” jelas AKP Mochamad Jacub.
Kronologi Pembunuhan

Berikut kronologi detik-detik pembunuhan yang dilakukan anak buah terhadap bosnya di PT VDNI Morosi.
Peristiwa tersebut berawal saat mobil yang dikemudikan pelaku mengalami kerusakan dan hendak diservis.
Namun, pelaku penusukan justru membawa unit lain yang bukan kendaraan bawaannya tanpa berkoordinasi dengan pengawas dan Kepala Pengawas Divisi DLA.
Sementara, tindakan tersebut tidak dibenarkan dalam peraturan internal perusahaan.
Selanjutnya, J sebagai kepala pengawas yang menjadi korban pembunuhan mengetahui hal tersebut.
J kemudian memanggil pelaku melalui telepon untuk segera menghadap kepadanya.
“Selanjutnya pelaku ditegur dan dimarahi oleh korban, atas kejadian tersebut pelaku sempat meninggalkan area parkiran,” kata AKP Jacub membeberkan detik-detik kronologis pembunuhan itu.
Area parkir tersebut merupakan lokasi pelaku penusukan saat menemui korban.
Tak lama berselang, pelaku penusukan kembali datang.
Sang anak buah ternyata mengambil sebilah badik yang disimpan di bawah sadel kendaraannya.
Sang anak buah langsung menghunus badik dan menusuk sang bos.
Penikaman tersebut membuat korban tewas dengan bersimbah darah.
Kelakuan aneh pun ditunjukkan pelaku penikaman usai membunuh korban.
Pelaku penusukan di kawasan industri PT VDNI Morosi itu tak lantas lari usai menusuk bosnya hingga ambruk bersimbah darah.
Setelah korban tewas di tempat, pelaku malah duduk santai di samping jenazah sang bos.
Pelaku duduk sambil minum di sisi kanan korban yang sudah tak bernyawa.
Pada tangan kiri pelaku terlihat memegang botol minuman.
Sedangkan, senjata tajam jenis badik yang dipakai menikam korban di tangan kanannya.
TONTON YOUTUBE__TRIBUN BATAM.ID :
Tribun-Medan.com dengan judul Kronologi Anak Buah Tikam Bos hingga Tewas, Santai Duduk Sambil Minum Depan Mayat Korban