KKB Papua Tantang TNI Polri Berperang, Ternyata Punya Senjata Canggih Buatan Australia
Konflik panjang yang melibatkan kelompok kriminal bersenjata ( KKB) dengan TNI/Polri di Papua masih terus bergulir.
Termasuk paling canggih diantara jenis senjata lainnya.
Dalam beberapa kasus dan foto-foto yang tersebar di dunia maya, selain senjata api rakitan, Kelompok bersejata di Papua juga memiliki Steyr AUG buatan Austria.
Diduga senjata api ini mereka rampas dari anggota Brimob Polri.
Namun kuat dugaan mereka membeli senjata api ini secara illegal.
Seperti diketahui, berdasarkan data dari Kompas.com, senjata api jenis ini digunakan oleh kelompok Sabinus Walker saat menembak mati seorang anggota Brimob pada 2015.
Jarak tembak yang mereka lakukan cukup jauh sesuai dengan spesifikasi dari Steyr AUG. Sebab senjata api ini memiliki teleskop yang dapat digunakan untuk membidik dari jarak jauh.
Jarak efektif tembakan mencapai 500 meter.
Bahkan, Senjata itu kerap digunakan Brimob dalam latihan tembak reaksi dan berbagai misi.
Adapun Bobot kosong senapan buatan Austria itu hanya 3,6 kilogram dengan tampilan yang ringkas.
Maka Tak heran, senapan Steyr AUG pun digunakan sebagai andalan banyak pasukan khusus di dunia seperti di Austria, Irlandia, Italia, Turki, hingga Australia dan Malaysia.
Senjata ini dianggap paling mematikan, sebab, dengan kecanggihannya dan teropong yang dimilik, seseorang bisa mengeksekusi korban dari jarak yang jauh dari atas bukit, pepohonan dan gedung-gedung tinggi, bahkan dari tempat intai yang tak diketahui, karena bisa menjangkau jrak tembak hingga 500 meter lebih.
5. Senapan serbu M-16
Seperti diketahui, Senapa Serbu pernah terlihat ditentang seorang anggota KKB Papua, dan beredar di sosial media.
Untuk diketahui, M-16 selain dipunyai tentara AS, US M16 dan M4A1 saat ini juga digunakan oleh 15 militer negara anggota NATO dan 80 negara non NATO.
Awalnya, M16 adalah senjata militer standar untuk tentara AS, tetapi digantikan oleh M4.