Masih Berpangkat Bripka, Polwan Ini Sudah Berani Jadi Calo Casis Polisi, Urus 28 Orang
terungkapnya kasus dugaan calo casis ini berawal dari ada salah satu Casis yang diduga oleh panitia menggunakan joki.
Jadi membeberkan terungkapnya kasus dugaan calo casis ini berawal dari ada salah satu Casis yang diduga oleh panitia menggunakan joki.
"Ia tertangkap dan didalami, ada beberapa juga melakukan hal yang sama. Tapi tindakan kita sudah cepat, tepat, memeriksa nomor-nomor peserta kemudian mendiskualifikasi," ungkapnya.
Dalam kasus ini, lanjutnya, pihak kepolisian langsung melakukan pendalaman hingga mengarah ke satu oramg oknum anggota polisi.
"Ada dugaan mengarah ke oknum polisi yang bertugas di salah satu Polres. Dan ini sudah kita lakukan pemeriksaan insentif oleh propam. Sampai dengan sekarang, yang bersangkutan masih dilakukan pemeriksaan," katanya.
Untuk jumlah yang menggunakan joki, Jadi mengungkapkan bahwa belum diketahui jumlah persisnya dikarenakan masih dilakukan pemeriksaan.
Tapi dirinya membeberkan bahwa dari kasus itu, panitia sudah melakukan diskualifikasi.
"Yang jelas semua pendaftar itu percaya diri saja dengan kemampuan dia, tidak usah tergiur diiming-imingi oleh siapapun itu. Baik masyarakat di luar, anggota polri, dijanjikan akan masuk polisi dengan mudah dan sebagainya," katanya.
Masih dikatakan Hadi, intinya mekanisme ataupun proses seleksi yang dilakukan polri itu terbuka, transparan, bersih, tidak ada Kong kali Kong dan sebagainya. Karena ada pegawas internal dan eksternal.
"Keduanya ini bekerja setiap item seleksi itu, mereka mengawasi. Makanya kejadian ini, karena kejelian panitia ini yang melihat adanya indikasi kecurangan oleh peserta. Ini tindakan sudah cepat dan tepat. Intinya masyarakat tidak usah tergiur dari apapun, tetap percaya diri. Tidak ada yang instan," sebutnya.
Hadi juga membeberkan bahwa setiap item memerlukan waktu yang peserta harus siap, baik dari sisi pisik, jasmani, akademis, piskloginya.
"Jika sekali dua kali gagal, maka harus introspeksi diri, di mana kegagalan itu, sehingga di seleksi mendatang bisa lulus. Setiap nilai peserta setelah selesai, maka nilai langsung terpampang, jadi tidak adalagi bermain. Itu wujud transparannya kita ingin memberikan edukasi dan ingin menghasilkan anggota-anggota polri yang berkualitas," ucapnya.
Bripka LA Merekrut 28 Casis
Seperti yang diberitakan sebelumnya, diamankannya oknum polwan itu diduga kasus percaloan calon siswa (Casis) Bintara Polri TA. 2021.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan pada Rabu (16/6/2021) malam, oknum polwan yang diamankan tersebut berasal dari satuan Polrestabes Medan.
Adapun inisial oknum polwan yang diamankan Bid Propam Polda Sumut yakni Bripka LA.