PENANGANAN COVID
Mimpi Pemkab Bintan Capaian Vaksinasi Corona 70 Persen Hingga Akhir Juni 2021
Bupati Bintan Apri Sujadi menyebut, capaian vaksinasi corona hingga Sabtu (19/6) sebanyak 46 persen.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Pemkab Bintan punya mimpi agar capaian vaksinasi corona di Bintan menembus angka 70 persen hingga akhir Juni 2021.
Saat memimpin rapat evaluasi PPKM di aula Kantor Bupati Bintan, Senin (21/6), Bupati Bintan Apri Sujadi mengungkap, jika capaian vaksinasi corona di Bintan sudah mencapai 46 persen yang terhimpun hingga Sabtu (19/6).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bintan Apri Sujadi menuturkan jika Bintan berstatus Zona Merah Covid-19.
Selain pencapaian vaksinasi, Apri akan meninjau langsung pelaksanaan PPKM di masyarakat.
Guna mendukung hal tersebut, Pemkab Bintan juga akan menambah lokasi karantina terpadu.
"Kedepannya satgas covid di Bintan akan memanfaatkan wisma Kunang -Kunang di Kawal sebagai lokasi karantina terpadu seperti di LPMP Toapaya.

Kami juga akan menjajaki guna memanfaatkan lokasi lainnya," ucapnya.
Pada akhir rapat Bupati Bintan berharap agar Kabupaten Bintan pada akhir bulan ini sudah harus kembali masuk ke dalam zona hijau.
"Untuk itu ia juga sudah meminta langkah-langkah kongkrit terhadap Camat, Lurah dan Kepala Desa dalam penanganan Covid 19," tutupnya.
Asrama LPMP Ceruk Ijuk Bintan Penuh Pasien Corona
Kapasitas Asrama Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kepri yang berlokasi di Ceruk Ijuk Toapaya sebelumnya penuh menampung pasien covid-19 di Bintan.
Hal ini karena pasien positif Virus Corona di Bintan terus bertambah setiap harinya.
Kepala Dinas Kesehatan/ Kadinkes Bintan dr Gama Af Isnaeni berencana menambah hotel sebagai lokasi karantina tambahan bagi pasien covid-19 di Bintan.
Asrama LPMP Ceruk Ijuk Bintan diketahui memiliki daya tampung sekitar 80 orang dengan jumlah 40 kamar.
Dimana satu kamar diisi setidaknya dua orang.
Kamar tersebut saat ini sudah terisi semua dan penuh, walaupun masih ada 1-2 orang yang keluar dan selesai menjalani karantina.
Baca juga: Covid-19 Lingga 58 Kasus Aktif, Dua Kecamatan Masih Zona Merah Corona
Baca juga: 946 Warga Sengkuang Batam Ikuti Vaksinasi Covid-19 yang Digelar Kodim 0316/Batam
Gama menambahkan, 15 anak yang masih berusia 2-9 tahun diketahui positif covid-19 di Bintan.
Mereka merupakan bagian dari penambahan 84 kasus baru berdasarkan data yang dihimpun hingga Sabtu (19/6) kemarin.
Rinciannya, tiga orang anak berusia 2 tahun, lima orang anak beria 3 tahun, satu orang berusia 4 tahun, tiga orang berusia 6 tahun, dua orang berusia 7 tahun dan satu orang berusia 9 tahun.
Belasan anak yang terpapar Virus Corona di Bintan ini merupakan warga dari Kecamatan Bintan Timur, Bintan Pesisir, Seri Kuala Lobam dan Toapaya.
Ia pun tidak memungkiri kasus Covid-19 masih terus menunjukkan angka peningkatan setiap hari.
"Dengan adanya penambahan kasus ini, hingga kini kasus Covid-19 di Bintan sudah mencapai 2.208 kasus di Bintan," ucapnya, Minggu (20/6/2021).
Menurut Gama ,lonjakan kasus disebabkan banyak faktor salah satunya kelalaian masyarakat sewaktu lebaran Idul Fitri beberapa waktu lalu.
Selain itu, ada juga kelalaian masyarakat dalam hal merapkan Prokes saat beraktivitas di luar rumah.

Maka dari itu untuk menekan laju kasus Covid-19 di Bintan masyarakat juga harus menerapkan protokol kesehatan.
"Langkah ini menjadi kunci dalam upaya menekan laju penyebaran Covid-19, dan kita harus sama-sama disiplin supaya pandemi ini bisa segera berakhir,"terangnya.
Gama juga menjelaskan, 84 kasus baru yang bertambah kemarin, sebanyak 15 pasien mengalami gejala demam, batuk dan pilek.
Seluruhnya warga yang terpapar ini tersebar di beberapa Kecamatan di Bintan.
Yakni Kecamatan Bintan Pesisir,Teluk Bintan, Bintan Utara,Seri Kuala Lobam, Bintan Timur, Toapaya dan Gunung Kijang.
Seluruhnya kini juga sudah menjalani isolasi mandiri," ungkapnya.
Gama juga menambahkan,bahwa bahwa ditengah Kabupaten Bintan masuk zona merah, pihaknya akan melakukan penegakan Prokes di semua sektor.
Perihal sudah penuh kamar untuk pasien covid-19 di Asrama LPMP Ceruk Ijuk Bintan juga dibenarkan Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, Ramlah."Iya benar sudah penuh,"tuturnya.
Ramlah pun menuturkan, dengan sudah penuhnya pasien Covid-19 di penampungan LPMP Ceruk Ijuk, pihak terus menggesa kesiapan Hotel Kunang-Kunang di Kecamatan Gunung Kijang, Bintan yang akan digunakan menjadi tempat karantina pasien Covid-19.

"Minggu depan udah harus clear dan kami gesa untuk persiapan di sana," terangnya.
Sejumlah pihak terkait mulai dari pengelola hotel, BPBD Bintan, DLH dan pihak Kecamatan dari kemarin juga sudah melaksanakan gotong royong untuk kesiapan tempat karantina disana.
Ramlah juga menambahkan, bahwa hari ini, Jumat( 18/6) dirinya bersama tim gugus tugas Covid-19 Bintan, yakni Kapolres Bintan, Camat dan Kapolsek Gunung Kijang juga baru memantau persiapan di sana.
"Kami minta persiapan di sana segera selesai.
Soalnya tempat karantina pasien Covid-19 di Asrama LPMP Ceruk Ijuk Bintan sudah penuh," sebutnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Virus Corona di Bintan