LINGGA TERKINI
Kapal Pengangkut Sembako dari Jambi ke Dabo Singkep Kembali Beroperasi
Sempat tertahan dan tidak berlayar, kapal pengangkut sembako dari Jambi ke Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, akhirnya kebali berlayar dan masuk di Pelab
Penulis: Febriyuanda |
LINGGA, TRIBUNBATAM.id -Sempat tertahan dan tidak berlayar, kapal pengangkut sembako dari Jambi ke Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, akhirnya kebali berlayar dan masuk di Pelabuhan Dabo Singkep.
Diketahui, bahwa kapal tersebut sudah mulai masuk di Pelabuhan Dabo Singkep, sejak Kamis (24/6/2021).
Dengan masuknya kapal, sehingga mulai dari pagi hingga siang hari ini aktifitas di Pelabuhan Dabosingkep, kembali ramai seperti biasanya.
Salah seorang pemilik kapal dari Jambi, Hengky yang mewakili para buruh dan tukang becak yang ada di Pelabuhan Dabo sintgkep, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak.
Hal itu ia peruntukan kepada pemerintah Kabupaten Lingga, yang telah memberi kemudahan kepada beberapa kapal motor untuk kembali beroperasi.
“Saya atas nama pemilik kapal dan mewakili kawan-kawan buruh dan tukang becak, memberikan apresiasi kepada pak Wakil Bupati Lingga, yang telah memberikan dukungan dan suport kepada kami, sehingga kapal kami dapat kembali beroperasi,” ujar Hengky, pemilik kapal KM Mitra Willis.
Baca juga: JADWAL Penerbangan di Bandara RHF Tanjungpinang, Sabtu 26 Juni 2021 Ada 6 Pesawat
Selain itu, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jambi, Pemerintah Pusat, serta pihak KSOP Kementerian Perhubungan RI baik di Jambi maupun di Dabosingkep yang ikut mempermudah jalannya kapal motor yang sempat tertunda perjalanannya selama hampir satu bulan.
Ia menuturkan, dengan kembali beroperasinya kapal ini, tentunya arus ekonomi antara Jambi dan Lingga dapat terus berjalan.
Sehingga, orang-orang yang selama ini menggantungkan nasibnya pada beroperasinya kapal motor tersebut, juga sangat terbantu.
“Banyak yang tertolong, para pemilik toko, petani, buruh, tukang becak, ABK kapal dan banyak masyarakat lainnya yang terdampak dengan beroperasinya kapal ini kembali,” sebutnya.
Ke depan Hengky menyampaikan permintaan khusus kepada pemerintah Kabupaten Lingga dan Provinsi Kepri untuk dapat meningkatkan fasilitas penerangan di Pelabuhan Dabo Singkep.
Karena, ia mengungkapkan, selama ini beberapa lampu di Pelabuhan Dabo Singkep padam, sehingga saat kapal sampai pada malam hari sangat beresiko bagi keselamatan awak kapal.
“Kapal Jambi itu tidak bisa dijadwalkan sampainya bisa siang bisa malam, karena kita bergantung pada pasang surut air laut, jadi kami berharap penerangan di pelabuhan ini dapat diperhatikanlah,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Lingga, Neko Wesha Pawelloy ikut merasa lega, atas kembali berlayarnya kapal kayu itu.
"Semoga, diberi keselamatan dan kelancaran untuk terus beraktifitas, dan tetap jaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan untuk para buruh, tukang becak, dan awak kapal, terimakasih atas doa semua pihak," ucap Neko. (TRIBUNBATAM.id/Febriyuanda)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Lingga