Ikut Wisata Vaksin di Bali Bisa Berlibur 14 Hari, Segini Harga Paketnya

TRIBUNBATAM.id - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah mencanangkan program wisata vaksin.

Bali juga sudah ditetapkan sebagai pilot project.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno juga telah mengumumkan paket wisata vaksin di Bali untuk wisatawan nusantara (wisnus), bekerja sama dengan agen perjalanan TX Travel.

Paket wisata ini berlaku untuk sekitar 14 hari di mana wisatawan akan menginap di hotel bersertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability) Mereka juga dapat mengunjungi obyek wisata bersertifikat CHSE di Bali. 

Bali dipilih lantaran percepatan vaksinasi di provinsi tersebut merupakan yang terbaik secara nasional dengan capaian target vaksinasi dosis pertama sebesar 277,94 persen dan dosis kedua sebesar 100,74 persen per 22 Juni 2021.

Wisata ini diharapkan dapat membantu percepatan vaksinasi nasional dan meningkatkan perekonomian di Bali.

Baca juga: Bali Jadi Destinasi Wisata Vaksin Covid-19, Sandiaga: Wisatawan Domestik Tetap Prioritas

Bisa pilih hotel

Berdasarkan live Instagram TX Travel hari Senin (28/6/2021), paket wisata vaksin di Bali tersedia untuk 14 hari 13 malam di berbagai hotel, yakni HARRIS Hotel Kuta Galleria, Bali Nusa Dua Hotel, Pondok Sari Hotel, Royal Tulip, Ramayana, Rama Candidasa, Kuta Seaview, Alaya, Grand Hyatt di Nusa Dua, dan Hyatt Regency.

Wisatawan bisa memilih untuk menghabiskan 13 malam di hotel yang sama atau dua hotel yang berbeda. Harganya pun bervariasi.

Harga untuk menginap di HARRIS Hotel Kuta Galleria selama 13 malam, misalnya, sebanyak Rp 4,6 juta.

Sementara itu, jika ingin menginap di Bali Nusa Dua Hotel enam malam, lalu dilanjutkan menginap di HARRIS Hotel Kuta Galleria selama tujuh malam, maka harganya menjadi Rp 5,7 juta.

Apabila ingin menghabiskan enam malam di Pondok Sari Hotel, lalu tujuh malam di Royal Tulip, maka harga paket wisatanya dibanderol Rp 6,9 juta.

Besar kemungkinannya daftar hotel-hotel tersebut akan bertambah seiring dengan permintaan wisatawan.

Baca juga: INI Jenis Makanan yang Bisa Meningkatkan Imun Tubuh Kala Pandemi Covid-19

Harga di atas sudah termasuk transportasi dari bandara-hotel-bandara, vaksin, sarapan, dan menginap di hotel.

Harga belum termasuk tiket pesawat, tiket masuk obyek wisata, dan transportasi untuk keliling Bali.