Kenangan Indah yang Sulit Dilupakan Megawati Soekarnoputri pada Adiknya Rachmawati

Megawati Soekarno Putri mengenang sosok Rachmawati saat masih bersama-sama tinggal di Istana Negara

ISTIMEWA/Intisari Grid Id
Bung Karno, Fatmawati dan Anak-anaknya 

TRIBUNBATAM.id - Menguak sisi lain dari kehidupan Bung Karno dan keluarganya selalu menarik.

Begitu banyak sisi kehidupan, perjuangan dan kepribadian Bung Karno dan keluarganya yang banyak belum diketahi oleh publik Indonesia.

Salah satu kisah diungkapkan oleh Rachmawati Soekarnoputri, adik Megawati Soekarno Putri yang meninggal dunia pada Sabtu (3/6/2021).

Rachmawati Soekarnoputri pernah menceritakan momen bersama Bung Karno.

Momen tersebut saat makan bersama mendiang ayahanda dan ibunda Fatmawati.

Diceritakan Rachmawati, dirinya selalu mengambil posisi di sebelah kanan ayahnya saat duduk bersama.

Biasanya, sesuai makan dan menyantap buah, Soekarno selalu merokok.

Baca juga: Rachmawati Soekarnoputri Ibu Tiri Anjasmara, Setia Sampai Ajal Menjemput

Namun sang ayah jarang menghabiskan rokoknya. Ia segera mematikan rokok saat baru setengah terbakar.

Pada hisapan terakhir, asapnya sering ditiupkan ke ubun-ubun Rachmawati sehingga menyisakan kepulan asap dari atas kepalanya.

“Saya sangat senang kalau Bapak melakukan itu,” ujar Rachma beberapa waktu lalu.

Saat itu, biasanya Soekarno selalu bercanda, mengatakan bahwa rambut Rachma habis kena kebakaran dan bisa jadi pirang seperti rambut jagung.

Satu meja makan pun tertawa akibat banyolan Bung Karno itu.

Berutang untuk menikahkan anak

Ketika salah satu putrinya ingin menikah, Soekarno tidak memiliki uang karena tak punya simpanan di akhir hidupnya.

Dengan malu dan terpaksa, ia meminta bantuan Yurike Sanger, salah satu mantan istrinya untuk mencari utangan sebesar Rp2 juta.

Beberapa hari kemudian Yurike bisa mendapatkan pinjaman dari seorang pengusaha.

“Mas tak ingin diberi stempel sebagai bapak yang gagal. Yang jadi persoalan utama, Mas tidak punya uang. Hidupku selama ini sama sekali untuk bangsa dan negara, sama sekali untuk kepentingan nasional,” kata Soekarno saat itu seperti yang diceritakan Yurike Sanger dalam memoarnya.

Baca juga: Trah Presiden Soekarno Meninggal Dunia, Rachmawati Soekarnoputri Tutup Usia di RSPAD Gatot Soebroto

Megawati kenang masa kecil bersama adiknya di Istana

Kabar Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya sang adik, Rachmawati Soekarnoputri pada Sabtu (3/7).

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto dalam keterangan yang diterima Kompas.com.

"Ibu Megawati Soekarnoputri sangat berduka.

Ibu Rachmawati adalah adik beliau yang tumbuh dan sama-sama besar di Istana Negara," kata Hasto.

Ia melanjutkan, Megawati mengenang sosok Rachmawati sebagai seorang adik yang tumbuh bersama di Istana Negara.

Megawati mengenang saat-saat dirinya bersama Rachmawati belajar menari bersama dan juga berjuang meneladani keseluruhan pemikiran dan perjuangan ayahnya, Presiden pertama RI Soekarno. "Semoga husnul khatimah," ucapnya.

Hasto mengatakan, di tengah kesedihan, Megawati langsung berkomunikasi dengan putra tertua Rachmawati, yaitu Rommy Soekarnoputro.

Megawati langsung mengucapkan duka cita kepada Rommy dan memberikan doa terbaik untuk Rachmawati agar dilancarkan jalannya serta diampuni dosa-dosanya.

Presiden ke-5 RI tersebut juga menyampaikan kepada keluarga yang ditinggalkan agar selalu mendapatkan kekuatan.

"PDI Perjuangan mengucapkan duka cita yang mendalam. Kami mendoakan Ibu Rachmawati dan Partai memberikan penghormatan terbaik bagi Almarhumah," tutur Hasto.

Hasto mengungkapkan, terkait proses pemakaman Rachmawati Soekarnoputri akan mengikuti ketentuan protokol kesehatan di masa pandemi.

"Seluruh ketentuan protokol kesehatan berkaitan dengan pemakaman Almarhumah Ibu Rachmawati Soekarnoputri akan diikuti dengan sebaik-baiknya," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, politisi Gerindra Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada Sabtu (3/7/2021) sekitar pukul 06.15 WIB. Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat dikonfirmasi Kompas.com. "Iya, betul meninggal dunia," ucap Dasco.

Ia mengatakan, Rachmawati meninggal dunia setelah berjuang melawan Covid-19 dan dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

Sumber : Intisari Online 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved