ROHANI KRISTEN

DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Senin, 5 Juli 2021: Rendah Hati Tanggapi Belas Kasih Tuhan

DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Senin, 5 Juli 2021 berbicara tentang belas kasih Tuhan dan tanggapan manusia.

Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
ISTIMEWA
LUKISAN - Orang berdosa datang bertemu Yesus. 

Saudara dan saudariku seiman, dalam bacaan  Injil hari ini, kita mendengar membaca  tentang sikap Tuhan Yesus ini, sapaan belas kasih Tuhan yang menghibur.

Tuhan Yesus menghibur seorang wanita yang dengan penuh iman menjamah jubah-Nya: ”Teguhkanlah hatimu hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau” (Mat. 9:22),

Ia juga menghibur seorang kepala rumah ibadat yang sedang berduka karena putrinya yang meninggal ”…..anak ini tidak mati, tetapi tidur” (Mat. 9:24).

Saudara dan saudariku seiman, sapaan penuh belas kasih dari Tuhan itu masih tetap hidup hingga saat ini, melalui GerejaNya, melaui kita GerejaNya yang hidup.

 Sapaan itu akan selalu menjadi hiburan yang mengembalikan harapan hidup setiap orang pada zaman ini.

Sapaan penuh belas kasihNya itu menyapa setiap pribadi yang risau, galau dan cemas, menyapa setiap saudara dan saudari yang sakit dan menderita,

menyapa setiap saudara dan saudari yang putus asa, menyapa setiap keluarga yang resah akan hidup mereka.

Singkatnya, melalui beragam sarana, melalui beragam pribadi, Tuhan Yesus menyapa dunia dan kita manusia zaman ini dengan penuh belas kasih seraya mengajak untuk selalu percaya pada penyelenggaraanNya,

 dan untuk selalu dengan penuh kerendahan hati bersujud padaNya, datang padaNya. Saudara dan saudariku seiman, dalam hidup ini,

kita mempunyai dua sahabat yang amat istimewa, yakni sakit dan kematian. Dalam keadaan kita sebaik apa pun,

keduanya tetap dekat dengan kita, bahkan tiba-tiba bisa menjadi sangat dekat dan menyatu dengan kita.

Dan secara manusiawi kita seringkali merasa takut pada kedua sahabat tersebut. Saudara dan saudariku seiman,

bersyukurlah bahwa kita orang beriman, karena berhadapan dengan rasa takut tersebut, hanya imanlah yang menjadi jawaban.

Hanya iman kepada Tuhan yang memampukan kita berdamai dengan kedua sahabat kita itu.

Bahkan lebih dari itu. Iman kita akan membuat penyakit dan kematian yang sering kita takuti itu justru menjadi sarana bagi kita untuk menerima anugerah keselamatan, anugerah kesembuhan.

Karena iman, penyakit yang kita derita membuat kita dapat ikut serta merasakan derita Kristus di salib demi keselamatan kita.

Karena iman, kematian hanya mengakhiri hidup kita di dunia ini, dan mengawali sesungguhnya satu kehidupan baru di Surga dalam KerajaanNya.

Dengan kata lain, tanpa iman maka sakit dan kematian hanya akan menjadi derita yang sia-sia,

namun dengan iman keduanya justru menjadi sahabat baik yang mengantar kita pada keselamatan dan persatuan dengan Tuhan.

Saudara dan saudariku seiman, dengan iman itu pula, akan menghantar kita untuk selalu bersujud pada Tuhan dalam kerendahan Hati ketika berhadapan dengan kedua sahabat kita itu, sakit dan kematian. 

Kerendahan hati yang membawa kesadaran bahwa kita tidak bisa apa apa dihadapan Tuhan, dan hanya pada Tuhanlah, kita bisa mendapatkan keselamatan yang kita dambakan.

Saudara dan saudariku seiman, mari kita hidup selalu dalam iman dan kerendahan hati dalam menanggapi sikap belas kasih Tuhan yang selalu Tuhan tunjukan pada kita lewat berbagai peristiwa hidup keseharian kita. Amin.

Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Senin, 10 Mei 2021: ‘Bersaksilah Tentang Yesus’

ILUSTRASI - Yesus berdoa untuk murid-Nya
ILUSTRASI - Yesus berdoa untuk murid-Nya (ISTIMEWA)

Doa

Allah Bapa yang mahapengasih, Engkaulah tanah tempat kami berpijak. Kami bersyukur kepada-Mu atas kehadiran-Mu di tengah-tengah kami menyehatkan jiwa raga kami.

Maka kami mohon, semoga Engkau tetap beserta kami. Dan bantulah kami selalu untuk menanggapi kasih cintaMu dengan sikap Iman dan Kerendahan hati.

Semoga kita semua dan semua orang yang kita sayangi, kasihi, dan segala usaha serta kerja kita, dibimbing, dilindungi dan diberkati Allah Yang Mahakuasa, Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin)

Berita terkait Doa Bacaan dan Renungan Harian Katolik

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved