TANJUNGPINANG TERKINI
Penemuan Mayat di Tanjungpinang, Begini Sosok Mendiang Sundari di Mata Tetangga Kosnya
Erna, tetangga kos mendiang Sundari mengaku jarang melihat Sundari di kosannya. Mereka juga tak pernah tegur sapa.Erna takut itu membuat Sundari marah
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Dewi Haryati
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Kabar meninggalnya Sundari (54), warga Jalan Pantai Impian, Gang Lumba-Lumba 1 Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat, dibenarkan oleh sejumlah tetangga indekosnya.
Pantauan Tribunbatam.id di lokasi, Jumat (23/7/2021), tempat kos almarhumah telah dipasang garis polisi. Sejumlah barang milik mendiang juga sudah diangkut keluarganya didampingi Ketua RT 003.
Seorang tetangga kos, Erna (59) mengaku jarang melihat Sundari di kosnya. Ia pun tidak pernah bertegur sapa dengan almarhumah.
Erna dan sejumlah tetangga kos lainnya sungkan untuk menegur karena takut membuat Sundari marah.
Menurutnya, mendiang punya kebiasaan sering marah-marah dan mengomel sendiri di kosnya. Itu pula yang membuat mereka takut untuk menegur.
"Almarhumah tidak pernah komunikasi atau tegur sapa sama kita tetangga. Kalau lama tinggalnya, duluan dia dari saya," ucapnya, Jumat (23/7/2021) sore.
Ia bercerita, setiap pagi almarhumah Sundari akan keluar dan pergi meninggalkan indekosnya, lalu pulang dengan waktu yang tak menentu.
"Aktivitasnya begitu. Pergi pagi lalu pulang. Kadang siang kadang sore. Mungkin ke rumah anaknya atau kemana kita kurang tahu," ujarnya.
Sementara itu terkait anak dan menantu almarhumah, Erna mengaku belum pernah melihat sebelum ada kejadian.
"Untuk anak dan menantunya saya baru lihat ini, karena jarang ketemu. Gak pernah lihat," ujarnya.
Tiga Hari Tak Terlihat
Sebelumnya diberitakan, kamar indekos di RT 03 RW 04 nomor 54, Jalan Pantai Impian, Gang Lumba-Lumba 1 Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Tanjungpinang Barat, kini sudah disegel garis polisi.
Kamar kos itu menjadi saksi bisu terkait kematian wanita paruh baya bernama Sundari (54).
Ia ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kamar kosnya pada Kamis (22/7/2021) malam.
Saat itu mayat Sundari pertama kali ditemukan oleh menantunya, Kurnia (33) dan tetangga kosnya Erna (59).
