Transfer Lazio - Xherdan Shaqiri Kasih Kode, Lazio Bisa Dapatkan Franck Ribery Secara Gratis

ROMA, TRIBUNBATAM.id - Lazio berpeluang mendapatkan dua pemain berpengalaman di bursa transfer musim panas 2021 ini.

Dua pemain berpengalaman itu adalah Franck Ribery dan Xherdan Shaqiri.

Franck Ribery kini berstatus bebas transfeer setelah kontraknya tidak diperpanjang Fiorentina, klub pertamanya usai meninggalkan Bayern Munchen.

Kemudian pemain Liverpool Xherdan Shaqiri yang ingin mencari tantangan baru.

Baca juga: Transfer Juventus - Target AC Milan Kaio Jorge, Sepakat dengan Juventus, Pjanic Tergantung Ramsey

Baca juga: Transfer AC Milan - Alessio Romagnoli Diincar Real Madrid, Franck Kessie Dibidik Barcelona

Kirim Pesan ke Lazio 

Xherdan Shaqiri telah mengirim pesan permintaan datang dan dapatkan saya kepada Lazio.

Pemain sayap Swiss sudah tiga musim berada di Anfield setelah kepindahan £13,5 juta dari Stoke City.

Xherdan Shaqiri, 29 tahun, harus puas dengan peran yang masih kecil di tim Jurgen Klopp.

Dengan kontrak satu musim lagi, Xherdan Shaqiri berharap bisa kembali ke Italia setelah pernah bermain di Inter Milan enam tahun lalu.

Xherdan Shaqiri kini dikaitkan dengan Lazio, yang dikelola mantan bos Chelsea Maurizio Sarri.

Direktur olahraga raksasa AS Roma Igli Tare juga memiliki warisan Albania yang sama dengan bintang Liverpool itu.

"Hal utama pada tahap karir saya ini adalah bermain secara teratur, tetapi itu tidak selalu terjadi dalam tiga musim terakhir ini ( di Liverpool)."

“Saya telah memberi tahu Liverpool bahwa saya siap untuk tantangan baru."

"Mereka menerima keinginan saya, dan mereka secara serius mempertimbangkan tawaran yang datang untuk saya."

Baca juga: Transfer Manchester United - Raphael Varane Segera ke Old Trafford, Permintaan Jadon Sancho Ditolak

Baca juga: Berita Manchester United - Jadon Sancho Resmi Dikenalkan, Paul Pogba Bahas Kontrak Baru

"Mereka tidak akan menghalangi saya pergi."

"Saya baru berusia 29 tahun, saya telah bermain di beberapa liga terbaik di Eropa, dan saya ingin melanjutkannya."

“Sepakbola di Italia telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir."

"Kemenangan mereka di Euro 2020 adalah buktinya, dan itu memang pantas."

"Igli Tare telah melakukan pekerjaan hebat di Lazio selama bertahun-tahun."

"Jika benar dia menilai saya tinggi, maka saya merasa terhormat."

“Saya telah mengikuti nasib mereka sejak lama, dan mereka adalah klub papan atas."

"Mereka memainkan sistem 4-3-3 di bawah Maurizio Sarri."

“Saya suka bermain sepak bola menyerang, karena itu sesuai dengan karakteristik saya, dan itu adalah gaya yang disukai Sarri."

"Akan menarik untuk bermain untuk mereka."

"Mantra saya di Inter adalah klub yang salah pada waktu yang salah."

"Tapi saya tidak menyesalinya - itu adalah pengalaman yang membuat saya lebih kuat."

"Siapa yang tidak bisa menikmati gaya hidup orang Italia?"

"Orang Italia mencintai sepakbola mereka, dan dukungannya luar biasa," katanya seperti dilansir dari The Sun.

Baca juga: Berita AS Roma - Pramusim di Portugal Edin Dzeko Bosan Ditanya Kontrak, Granit Xhaka Terancam Gagal

Baca juga: Transfer AS Roma - Matias Vina Sudah di Roma, Palmeiras: Urusan Belum Selesai

Perbarui Kontrak Luiz Felipe

Lazio sedang berupaya memperbarui kontrak bek Luiz Felipe dan berharap semuanya akan segera berkembang.

Seperti dilansir surat kabar Italia Corriere di Roma (via TuttoMercatoWeb), kontrak pemain Brazil berusia 24 tahun itu akan berakhir dengan Biancocelesti tahun depan pada 2022.

Lazio ingin mengikatnya dengan kontrak baru, karena pelatih Maurizio Sarri menginginkan dia dalam starting XI-nya.

Dalam konferensi pers baru-baru ini di Auronzo di Cadore, Luiz Felipe menyoroti keinginannya untuk tinggal bersama Lazio.

Biancocelesti berharap pembicaraan akan segera dimulai, dan memastikan bek Brazil tetap menjadi bagian inti dari proyek Sarri di klub.

Luiz Felipe (24 tahun), menandatangani kontrak dengan Lazio pada 2016, membuat 14 penampilan Serie A musim lalu, dengan total 910 menit.

Dia mengalami cedera pergelangan kaki dalam pertandingan persahabatan pra-musim tahun lalu yang membutuhkan operasi, memaksanya untuk absen selama hampir empat bulan.

Baca juga: UPDATE Jersey Klub Liga Inggris 2021-2022, Jersey Kandang Chelsea, Arsenal, Man United, Liverpool

Baca juga: UPDATE Transfer Liga Inggris 2021-2022 Setelah Demarai Gray ke Everton, Bryan Gil Gabung Tottenham

Lazio Bisa Dapatkan Franck Ribery dengan Bebas Transfer

Lazio dapat menandatangani agen bebas Franck Ribery dengan status bebas transfer musim panas ini.

Seperti dilansir media Italia Calciomercato.com, direktur olahraga Biancocelesti Igli Tare tertarik dengan gagasan mengontrak pemain sayap Prancis berusia 38 tahun itu.

Franck Ribery saat ini berstatus bebas transfer menyusul kontraknya dengan Fiorentina berakhir Juni 2021.

Desas-desus secara konsisten menghubungkan Lazio dengan pemain sayap Viola Jose Callejon, tetapi Igli Tare lebih diyakinkan Franck Ribery sebagai gantinya, mengingat pemain itu lebih cocok.

Franck Ribery sendiri masih ingin bertahan di Italia dan pengalamannya terbukti sangat bermanfaat bagi Lazio, terutama jika pemain muda Raul Moro bekerja sama dengan mantan pemain Bayern Munich itu.

Ribery yang berusia 38 tahun membuat 29 penampilan Serie A musim lalu untuk Fiorentina, dengan total 2.170 menit.

Dalam kurun waktu tersebut, dia mencetak dua gol dan memberikan tujuh assist, membuktikan dia masih bisa tampil di papan atas Italia.

Dia melewatkan enam pertandingan karena cedera musim lalu.

Baca juga: Berita Lazio - Presiden Janjikan Pemain Baru, Lucas Leiva Adaptasi dengan Taktik Maurizio Sarri

Baca juga: Hasil Ujicoba Pramusim Klub Liga Italia 2021-2022 AC Milan 5-0, Lazio 5-2, Napoli 1-0, Juventus 3-1

Jony Rodríguez Berharap Jadi Pilihan Maurizio Sarri

Pemain sayap Lazio Jony Rodríguez berharap bisa meyakinkan pelatih Maurizio Sarri sehingga bisa masuk skuadnya musim ini.

Berbicara dalam sebuah wawancara dengan penyiar radio Italia Lazio Style Radio (via LazioNews24) , pemain asal Spanyol berusia 30 tahun itu pertama kali membahas latihan menembak di Auronzo di Cadore.

"Latihan intensif sampai akhir tetapi saya tidak menang, saya harus menunggu hari lain untuk tantangan lain," katanya.

Jony Rodríguez juga menceritakan bagaimana kamp pelatihan berjalan sejauh ini bersama Maurizio Sarri.

"Kamp pelatihan berjalan dengan baik, kami mempelajari apa yang diinginkan pelatih dari tim karena tim telah terbiasa dengan nomor yang berbeda selama bertahun-tahun," katanya seperti dikutip dari Laziali.

"Kita harus belajar dengan cepat," ujarnya.

Mantan pemain Malaga itu berbicara tentang kembalinya dia ke lingkungan Lazio setelah satu tahun dipinjamkan.

"Tahun lalu saya mengalami banyak cedera dan saya sedikit kelelahan di awal pemusatan latihan."

"Saya berhenti selama beberapa hari dan kemudian saya kembali," katanya.

Jony berbicara tentang penampilannya dalam dua pertandingan persahabatan pra-musim terakhir.

Baca juga: Transfer Napoli - Spalletti Bicara Kelebihan Pemain Napoli, Dries Mertens Diincar Klub MLS

Baca juga: Transfer Chelsea - Real Madrid Minta Chelsea Beli Eden Hazard, Bersaing Untuk Robert Lewandowski

"Pada tingkat fisik saya melakukannya dengan sangat baik tetapi tidak begitu banyak dengan bola."

"Saya sudah lama tidak bermain tetapi saya pikir seiring waktu saya akan meningkat."

"Dia berbicara tentang perannya sebagai pemain sayap. Saya baik di kedua sisi, saya tersedia," kata pemain kelahiran 9 Juli 1991 ini.

Pemain berusia 30 tahun itu mengomentari permintaan pelatih Maurizio Sarri kepada para pemain.

"Kami harus menerapkan tekanan dengan baik dan melewati lawan dengan baik, melakukan hal-hal mudah di tengah lapangan dan di bagian terakhir lapangan memenangkan pertandingan satu lawan satu."

Pemain sayap Spanyol berbicara tentang metode baru dalam pelatihan.

"Mereka bekerja keras untuk kami, kami menjalani tes kekuatan dan sekarang kami meningkat dari hari ke hari."

Jony membahas tujuannya untuk musim depan, apakah dia tetap bersama Biancocelesti atau tidak.

"Saya berharap untuk mencapai tujuan saya, jika saya tetap di Lazio itu untuk pergi ke Liga Champions, jika saya dipinjamkan, saya ingin melakukan yang terbaik yang saya bisa dan diperhatikan," kata mantan pemain akademi Barcelona 2008-2010 ini.

Baca juga: Transfer Atletico Madrid - Diego Simeone Incar Rafa Mir & Yangel Herrera, Torres Balik ke Atletico

Baca juga: Berita Real Madrid - Real Madrid Kalah Lawan Rangers, Varane Menuju MU, Chelsea Tolak Eden Hazard

Joaquin Correa Diincar Everton, Arsenal, Tottenham

Pemain Lazio Joaquin Correa kini diincar lebih banyak klub Premier League, di antaranya Everton, Arsenal dan Tottenham.

Sang pemain telah meminta untuk meninggalkan Lazio musim panas 2021 ini.

Rencana transfer musim panas Lazio pun berkisar pada potensi penjualan Joaquin Correa.

Tawaran konkret diharapkan muncul untuk pemain berusia 26 tahun itu, dan Joaquin Correa tersedia dengan harga transfer £40 juta.

Menurut Corriere dello Sport, minat dari PSG mendingin dalam beberapa hari terakhir.

Kesepakatan pertukaran potensial yang akan membuat Pablo Sarabia pergi ke Lazio, bukanlah pilihan tepat saat ini bagi Lazio.

Pindah ke Liga Premier adalah pilihan yang realistis dengan Everton, Arsenal dan Tottenham mengitari pemain asal Argentina itu.

Baca juga: Berita Barcelona - Mencari Klub Baru Antoine Griezmann, Memphis Depay Senang Cetak Gol Pertamanya

Bos Lazio Maurizio Sarri mengkonfirmasi bahwa Joaquin Correa ingin meninggalkan Lazio awal Agustus 2021 ini.

Tapi masih ada harapan Correa akan berubah pikiran begitu dia kembali segar setelah memenangkan Copa America bersama Argentina.

“Dia [Correa] bisa bermain sebagai striker kiri jika dia ingin melakukannya."

"Saya tahu pemain telah menyatakan keinginannya untuk pergi."

"Saya akan senang jika dia berubah pikiran saat kembali dari Copa America," ujar Sarri seperti dikutip dari The Sun.

Correa menikmati musim yang sukses di depan gawang, mencetak 11 gol dan memberikan enam assist di semua kompetisi - membantu Lazio finis di urutan ke-6 di Serie A.

Lazio akan bermain di Liga Europa musim depan. (nandarson)