Gempar Batam Dukung Upaya Pemerintah Tekan Kasus Covid-19: Ekonomi Harus Bangkit

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Penanganan pandemi Covid-19 di Kota Batam ikut menjadi atensi Generasi Muda Pariaman (Gempar).

Pasalnya, hampir seluruh sektor penting di Batam terkena imbas dari pandemi.

Sehingga, perekonomian masyarakat Batam pun terikut lesu.

"Kami selalu mendukung penuh program pemerintah, ekonomi harus bangkit.

Oleh sebab itu, kami meminta pengurus di tiap DPC untuk ikut aktif dalam penanganan [pandemi]," tegas Ketua Umum DPP Gempar Batam, Hendry Susandry kepada Tribun Batam, Senin (9/8/2021).

Baca juga: Gubernur Ansar Luncurkan Program Bantuan Sosial Untuk Keluarga Tak Mampu Terkonfirmasi Covid-19

Baca juga: Kata Dinkes Tanjungpinang Banyak Pasien Covid-19 Jalani Isolasi Mandiri

Bukan tanpa alasan, Hendry mengatakan pandemi Covid-19 juga menghambat program pengurus Gempar Batam.

Sejumlah kegiatan, misalnya Rapat Kerja (Raker) pengurus tertunda.

Padahal beberapa program jangka pendek hingga jangka panjang telah disusun secara detail.

"Lalu, ada juga agenda Rapimda dan kaderisasi ikut tertunda.

Jadi, kami berharap semuanya bisa kembali membaik," ungkapnya lagi.

Di sisi lain, Hendry berharap, para pengurus Gempar juga dapat dilibatkan oleh pemerintah untuk memberikan sumbangsih maksimal dalam pembangunan di Batam.

"Ke depan, kami juga akan mempersiapkan generasi muda Gempar dengan membuat diklat dan pelatihan lainnya.

Agar mereka menjadi bibit unggul nantinya dan bisa terlibat dalam pembangunan Batam," ujarnya.

Sementara Ketua DPC Gempar Batamkota, Sudirman Tanjung mengatakan, imbas pandemi Covid-19 juga dirasakan oleh pengurus di masing-masing kecamatan.