Hamil Muda, Dokter Mery Dapat Penanganan Khusus Selama Ditahan
Dengan kondisi hamil muda, dokter Mery alias MA (30) mendapatkan penanganan khusus selama ditahan.
TRIBUNBATAM.id - Dengan kondisi hamil muda, dokter Mery alias MA (30) mendapatkan penanganan khusus selama ditahan.
Hal ini diungkpakan oleh Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima.
Sebelumnya, MA ditangkap setelah nekat membakar bengkel milik kekasihnya hingga menewaskan 3 orang.
Ketiga korban yakni ED (63), LI (54), dan LE (35).
Deonijiu menyatakan, tersangka yang merupakan seorang dokter itu mendapatkan penanganan khusus lantaran tengah hamil tujuh minggu.
Kata dia, penanganan khusus tersebut bakal diberikan oleh unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Polres Metro Tangerang Kota.
"Untuk tersangka ini akan mendapatkan treatment khusus karena sedang hamil muda," papar dia dalam rekaman suara, Jumat (13/8/2021) sebagaimana melansir Kompas.
"Kita tetap memikirkan nasib kandungannya," sambung Deonijiu.
Oleh karenanya, MA kini ditahan di Polres Metro Tangerang Kota.
Sebelumnya, dia ditahan di Polsek Karawaci.
Jalani tes kejiwaan
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim sebelumnya menyatakan, MA telah menjalani tes kejiwaan di RS Polri Kramat Jati pada Rabu (11/8/2021).
Hasil tes yang dijalani oleh tersangka itu bakal dirilis 14 hari lagi.
Abdul menambahkan, atas perbuatan MA, dia disangkakan Pasal 340 KUHP Tentang Pembunuhan Berencana.
Ancaman hukumannya, yakni hukuman maksimal 20 tahun penjara atau hukuman mati.
Bakar bengkel karena sakit hati
Motivasi MA membakar bengkel itu karena sakit hati dengan salah seorang korban yang merupakan pacarnya, LE.