BMKG Karimun Ingatkan Masyarakat Waspada Potensi Banjir di Wilayah Pesisir

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Cuaca Kabupaten Karimun diguyur hujan dengan intensitas sedang dan rendah yang berpotensi angin kencang, pada Jumat (20/8/2021).

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karimun, Muhammad Tito Praditaputra mengungkapkan, potensi hujan ringan terjadi hingga siang hari.

Sementara sore hingga malam diperkiraan berawan.

"Dengan rata-rata suhu udara berkisar 24 hingga 31 derajat celsius, kelembaban udara 65 hingga 95 persen dengan arah kecepatan angin dari barat dengan 10 sampai 20 kilometer perjam," ucap Tito.

Meski begitu, masyarakat Karimun diminta harus tetap waspada dengan bahaya genangan air atau banjir di daerah pesisir.

Baca juga: Basarnas Minta Warga Batam Waspadai Cuaca Buruk, Terutama di Laut dan Wilayah Pantai

"Berdasarkan curah hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang panjang, tentu saja dapat mengakibatkan volume air di daerah yang rawan penduduk menjadi tinggi.

Hal tersebut diwaspadai termasuk di daerah yang memiliki riwayat atau histori dari banjir," jelasnya.

Ia menambahkan, di daerah pesisir atau pinggir pantai seperti daerah Pamak Laut dan daerah Kolong.

"Drainase atau aliran yang kurang baik juga memicu bagi daerah pesisir maupun daratan.

Ditekankan rawan daerah pesisir ditakutkan hujan yang dibarengi dengan air pasang," tambahnya.

Diketahui, gelombang air laut atau air pasang diperkirakan pasang tertinggi di malam hari sekitar pukul 20.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Data menunjukan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang terjadi di beberapa wilayah.

Seperti Kecamatan Belat, Buru, Karimun, Kundur Barat, Kundur Utara, Meral, Meral Barat, Moro, Tebing.

Kemudian dapat meluas ke wilayah Kecamatan Durai, Kundur, Ungar, dan sekitarnya.

Terakhir, Tito mengimbau kepada masyarakat tetap waspada terhadap hujan dengan intensitas rendah yang berkepanjangan.