LIGA INDONESIA
Persita vs Persib Bandung Kick Off 20.30 WIB Sabtu (11/9), Robert: Saatnya Gunakan VAR di Liga 1
Menjelang Persita Tangerang vs Persib Bandung, Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, sarankan penggunaan teknologi VAR di sepakbola Indonesia
JAKARTA, TRIBUNBATAM.id - Persib Bandung akan menghadapi Persita Tangera pada pekan 2 BRI liga 1 2021-2022.
Pertandingan kedua BRI Liga 1 2021-2022 akan dijalani Persib Bandung sebagai tim tandang.
Duel Persita Tangerang vs Persib Bandung dijadwalkan akan berlangsung Sabtu (11/9/2021) malam pukul 20.30 WIB.
Baca juga: Jadwal Liga 1 2021-2022 Pekan 2: 18.15 WIB Persebaya vs Persikabo, 20.30 WIB Persita vs Persib
Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 2021-202 Pekan 2, Persita vs Persib Bandung, Persija vs PSIS Semarang
Menjelang pertandingan melawan Persita Tangerang akhir pekan ini, Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyarankan penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR) di sepakbola Indonesia.
Saran tersebut diajukan Alberts setelah menanggapi gol Mohammed Bassim Rashid yang dianulir karena dinyatakan offside.
Kejadian tersebut terjadi saat Persib berhadapan dengan Barito Putera dalam laga perdananya di Liga 1 2021.

Pada pertengahan babak pertama, Bassim Rashid berhasil mencetak gol setelah mendapatkan through pass dari Marc Anthony Klok.
Akan tetapi, wasit menganulir gol tersebut lantaran Rashid dianggap berada dalam posisi offside.
Sekilas, Rashid memang berada dalam posisi yang kosong saat melepaskan tendangan yang meluncur ke gawang lawan.
Bila diperhatikan secara detail melalui tayangan ulang, sejatinya Rashid berada dalam posisi on-side.
Baca juga: Berita MotoGP - Ayah Maverick Vinales Blak-balakan Soal Perpisahan Anaknya dengan Yamaha
Baca juga: Berita Juventus - Pemain Juve Cedera Jelang Lawan Napoli, Eks Juve Jagokan Duo Milan untuk Scudetto
Pasalnya ketika menerima bola dari Klok, posisi Rashid masih sejajar dengan pemain belakang Barito yang juga melakukan pergerakan untuk membuat jebakan offside.
"Ini bukan untuk mengkritisi, apa yang coba kami sampaikan setiap saat adalah supaya untuk membenahi sepakbola di sini," kata Alberts, Selasa (7/9/2021).
"Untuk membenahi situasi seperti ini dan membantu wasit dalam mengambil keputusan yang tepat," sambung dia.
Menurut Alberts, hakim garis terlalu cepat dalam mengambil keputusan. Padahal dalam situasi tersebut, hakim garis seharusnya bisa menganalisis situasi di lapangan sebagai pertimbangan sebelum mengambil keputusan.

"Dari sudut pandang kami, saya bisa katakan itu keputusannya 50:50, karena kami bisa melihat saat Marc melepas umpan kepada Rashid, pemain Barito melakukan pergerakan," tutur Alberts.