Cara Proteksi Data Pribadi di Internet agar Tidak Disalahgunakan Orang Lain

Data pribadi bisa dicuri dan digunakan oleh pihak tak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan siber. Simak cara memproteksinya. 

kompas.com
Cara memproteksi data pribadi di internet agar tidak bocor di tangan tidak bertanggung jawab. 

TRIBUNBATAM.id - Pencurian data pribadi melalui jaringan internet kian marak dialami oleh masyarakat.

Belum lama ini, masyarakat belakangan dihebohkan dengan dugaan kebocoran sebanyak 1,3 juta data pribadi pengguna electronic Health Alert Card (eHAC).

Persoalan tersebut menjadi perhatian banyak orang karena aplikasi tersebut selama ini digunakan untuk kepentingan pelacakan Covid-19 dalam pemenuhan persyaratan penerbangan.

Data pribadi ini bisa digunakan oleh pihak tak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan siber. 

Akses internet yang hampir tanpa batas menjadi salah satu penyebab data pribadi seseorang bisa bocor ke tangan yang tidak bertanggung jawab.

Karenanya, penting bagi masyarakat untuk memahami bagaimana menjaga informasi pribadi mereka dengan baik.

Baca juga: Pelanggan Indihome Jangan Panik, Begini Cara Buat Pengaduan saat Internet WiFi Alami Gangguan

Baca juga: Trik Jitu Hemat Internet saat Nonton YouTube

Berikut cara-cara yang bisa dilakukan untuk melindungi data pribadi yang dirangkum dari laman Direktorat SMP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek):

1. Pastikan data terenkripsi

Anda perlu memastikan jika situs yang sedang dibuka memiliki sistem keamanan enkripsi.

Sistem ini memastikan data terkode dengan ketat saat dikirimkan melalui situs website.

Contoh dari sistem enkripsi adalah Secure HTTP atau yang biasa dikenal dengan HTTPS dan serifikasi SSL. 

Situs yang sudah memiliki keamanan enkripsi data biasanya diawali dengan https. 

Tanda atau logo gembok pada kiri atas di sebelah tautan situs juga menjadi tanda dari keamanan situs.

2. Hati-hati dengan tautan tidak resmi

Sudah banyak kasus dimana data pribadi seseorang dicuri dan digunakan untuk perbuatan tidak baik.

Salah satu cara untuk mendapatkan informasi tersebut adalah dengan link atau tautan tidak resmi.

Tidak jarang kita digiring untuk membuka satu atau dua tautan yang mengharuskan mengisikan data diri.

Karena itu, Anda perlu waspada dengan situs yang dikunjungi.

Pastikan domain situs yang sedang dibuka menggunakan domain resmi seperti .go.id untuk situs pemerintahan dan .ac.id untuk situs pendidikan.

Baca juga: CATAT, Ini Deretan Ponsel Android yang Tidak Bisa Akses Youtube dan Google Mulai 27 September

Baca juga: Cara Berhenti Terima Chat WhatsApp Tanpa Mematikan Internet

3. Buatlah kata sandi yang rumit

Kata sandi atau password merupakan kode rahasia yang seharusnya hanya diketahui secara pribadi olah pengguna jaringan internet. 

Saat mendaftar akun sebaiknya Anda membuat kata sandi yang rumit agar tidak bisa ditiru orang lain.

Namun demikian pastikan Anda bisa mengingat dengan baik kata sandi yang telah dibuat.

Ganti password setiap tiga bulan sekali untuk berjaga-jaga. 

4. Gunakan mode Incognito ketika berselancar di Internet

Anda mungkin belum terbiasa dengan mode Incognito atau penyamaran saat berselancar menggunakan browser.

Mode ini akan mematikan perekaman data ketika melakukan browsing sehingga alamat situs yang telah dikunjungi tidak terekam.

Selain itu, browser juga tidak bisa merekam data pribadi Anda jika menggunakan mode Incognito.

Baca juga: Cara Mudah Memasang Background Zoom di Ponsel Android dan iPhone

Baca juga: Pengguna iPhone, Cek Cara Download iOS 15 Beserta Fiturnya yang Paling Anyar

5. Cermat saat menggunakan jaringan Wi-Fi

Sudah banyak tempat umum seperti rumah makan yang menyediakan fasilitas Wi-Fi gratis.

Untuk melindungi data pribadi, Anda perlu berhati-hati saat menggunakan layanan Wi-Fi gratis terutama di tempat-tempat umum.

Jaringan internet ini biasa digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Hindari access point yang meminta data seperti username, password, dan data pribadi lainnya. (*)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved