TINJU DUNIA

Sosok Oleksandr Usyk Juara Tinju Kelas Berat yang Baru: Dulu Saya Ditertawakan Mereka

Oleksandr Usyk adalah juara dunia tinju kelas berat yang baru, julukannya The Cat, lahir di Krimea, Ukraina, dulu bagian dari Uni Soviet (kini Rusia)

Editor: Mairi Nandarson
AFP/ADRIAN DENNIS
Petinju Ukraina Oleksandr Usyk menyandang sabuk juara setelah mengalahkan juara sebelumnya asal Inggris Anthony Joshua di Stadion Tottenham Hotspur, London, Sabtu (25/9/2021). 

Di usia 19 tahun, tepatnya pada tahun 2006 Oleksandr Usyk melakukan debutnya di turnamen Kejuaraan Nasional Ukraina dengan berat 165 lbs.

Oleksandr Usyk menang, dan sejak itu menerima undangan bergabung dengan tim Olimpiade Ukraina sebagai pengganti petinju peringkat #1.

Ketika Denis Poyatsik cedera saat mempersiapkan diri untuk Olimpiade 2008, Usyk mendapat kesempatan tampil sebagai pengganti.

Di Olimpiade Beijing, Usyk berkinerja buruk mengingat di mana dia berada sekarang dan dalam karirnya.

Dia kalah dari peraih medali emas Clemente Russo di perempatfinal. 

“Saya tidak menganggapnya serius."

"Saya tidak mempersiapkan turnamen seperti yang seharusnya, saya menganggapnya terlalu enteng."

"Saya baru berusia 21 tahun dan memperlakukan tinju seperti permainan," kata Usyk soal kekalahan itu.

Setelah penampilannya yang mengecewakan di Olimpiade, Oleksandry Usyk mengikuti saran teman dekatnya Vasyl Lomachenko dan mengganti pelatih.

Keberhasilan mengikuti dengan cepat: di bawah bimbingan Anatoly Lomachenko, Oleksandr Usyk hanya kalah 1 pertarungan dalam 10 tahun terakhir — dari calon peraih medali Emas Olimpiade Egor Mekhontsev di Kejuaraan Amatir Dunia 2009.

Sejak saat itu, Oleksandr Usyk memenangkan emas di Olimpiade 2012, mengalahkan Terlev Pulev, Artur Beterbiev dan mengalahkan Clemente Russo yang menyingkirkannya 4 tahun sebelumnya.

Tetapi kegembiraan memenangkan emas itu diiringi dengan kabar sedih yang datang dari rumah.

Ayah Oleksandr Usyk meninggal dunia sebelum melihat putranya pulang dengan medali Emas Olimpiade. 

Usyk memutuskan menyelesaikan adegan amatir dan transisi ke pertarungan hadiah profesional melalui World Series of Boxing.

Untuk pertarungan pro penuh pertamanya, dia bermitra dengan pelatih Amerika James Ali-Bashir, yang dengan senang hati melakukan perjalanan ke Ukraina untuk melatih dirinya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved