BATAM TERKINI
Kunjungan Wisman ke Batam Agustus 2021 Meningkat, Namun Masih Rendah secara Kumulatif
BPS Batam catat angka kunjungan wisman ke Batam Agustus 2021 meningkat 2,48 persen dibanding Juli 2021 dan naik 34,15 persen di periode Agustus 2020
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam mencatat angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Batam selama Agustus 2021 sebanyak 165 kunjungan.
Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 2,48 persen dibanding kunjungan wisman selama Juli 2021 yang mencapai 161 kunjungan.
Jika dibandingkan Agustus 2020, jumlah kunjungan wisman ke Batam naik sebesar 34,15 persen.
Kenaikan jumlah kunjungan wisman selama Agustus 2021 ke Batam terjadi di pintu masuk yang ada yaitu Pelabuhan Ferry Batam Center, Bandar Udara Hang Nadim, dan Pelabuhan Ferry Harbourbay.
Secara kumulatif, yakni Januari sampai Agustus 2021, jumlah kunjungan wisman ke Batam mencapai 1.802 kunjungan atau turun 99,39 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Hal ini sebagai akibat masih merebaknya wabah Covid-19 yang berdampak pada industri pariwisata Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Sementara, jumlah wisman berdasarkan kebangsaannya pada Agustus 2021, Singapura masih mendominasi sebanyak 14 kunjungan dan Rusia 4 kunjungan.
Baca juga: Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara Hang Nadim Batam Menurun Selama 2021, Kapal?
Baca juga: Warga Batam Senang, Syarat Terbaru Bagi Pelaku Perjalanan di Kepri Makin Ringan
Namun dari 10 negara wisman terbanyak yang berkunjung ke Provinsi Kepri, tercatat wisman berkebangsaan Singapura, Malaysia, China, Philipina, Inggris dan Australia mengalami penurunan jumlah kunjungan pada Agustus 2021 jika dibanding dengan bulan sebelumnya.
"Wisman berkebangsaan Singapura merupakan wisman yang paling banyak berkunjung ke Batam pada periode Januari hingga Agustus 2021. Wisman berkebangsaan Singapura ini mendominasi sebesar 12,54 persen dari total seluruh kunjungan wisman yang masuk ke Batam," papar Kepala BPS Batam Rahmat Iswanto.
Selama bulan Januari sampai dengan Agustus 2021, kunjungan wisman berkebangsaan Singapura tercatat sebanyak 226 kunjungan.
Sedangkan jumlah kunjungan terbanyak kedua, yakni wisman berkebangsaan Malaysia sebanyak 95 kunjungan atau 5,27 persen dari total kunjungan wisman ke Batam selama Januari hingga Agustus 2021.
Wisman berkebangsaan Australia menduduki kunjungan terbanyak ketiga yaitu sebanyak 20 kunjungan atau 1,11 persen dari total kunjungan ke Kota Batam selama periode yang sama.
Secara berturut-turut, jumlah kunjungan terbanyak setelah wisman berkebangsaan Singapura, Malaysia, dan Australia pada rentang bulan Januari hingga Agustus 2021 adalah China sebanyak 0,89 persen, Inggris sebanyak 0,89 persen, India sebanyak 0,83 persen, Philipina sebanyak 0,78 persen, Amerika Serikat sebanyak 0,28 persen dan Jepang 0,11 persen.
Kontribusi dari wisman 10 negara tersebut yaitu 22,70 persen dari total seluruh kunjungan wisman selama bulan Januari hingga Agustus 2021.
Untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Kepri pada bulan Agustus 2021 tercatat rata-rata 20,04 persen atau naik 0,94 poin dibanding TPK Juli 2021 sebesar 19,10 persen.
Jika dibandingkan dengan bulan Agustus tahun sebelumnya, TPK hotel berbintang di Provinsi Kepri naik sebesar 0,73 poin. TPK bulan Agustus 2020 yaitu sebesar 19,31 persen.
Pada bulan Agustus 2021, TPK hotel berbintang di Provinsi Kepri lebih rendah 5,03 poin dibanding dengan TPK hotel berbintang secara nasional, dimana rata-rata TPK Nasional sebesar 25,07 persen.
Selanjutnya bila dilihat menurut klasifikasinya, TPK hotel berbintang 2 pada Agustus 2021 mencapai 28,49 persen dan merupakan TPK tertinggi pada Agustus 2021. Sedangkan TPK terendah pada Agustus 2021 yaitu hotel bintang 5 hanya sebesar 0,00 persen.
"Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Provinsi Kepri selama bulan Agustus 2021 adalah 1,67 hari, atau turun 0,34 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada Juli 2021.
Pada bulan Agustus 2021, rata-rata lama menginap tamu Indonesia mencapai 1,66 hari atau lebih rendah 0,45 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu asing yang mencapai 2,11 hari," pungkas Rahmat. (TRIBUNBATAM.id/Rebekha Ashari Diana Putri)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita tentang Batam