BATAM TERKINI

Walikota Ungkap Strategi Batam Untuk Sambut Kedatangan Wisatawan Mancanegara

Walikota Batam HM Rudi mengungkapkan strategi untuk menyambut pembukaan wisatawan mancanegara (wisman) masuk ke Kepri khususnya melalui Batam.

TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami
Walikota Batam HM Rudi mengungkapkan strategi untuk menyambut pembukaan wisatawan mancanegara (wisman) masuk ke Kepri khususnya melalui Batam. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Walikota Batam HM Rudi mengungkapkan strategi untuk menyambut pembukaan wisatawan mancanegara (wisman) masuk ke Kepri khususnya melalui Batam.

Rudi mengatakan, strategi yang harus diterapkan adalah dengan menggencarkan vaksinasi Covid-19.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menargetkan vaksinasi Covid-19 hingga November 2021 mencapai 100 persen.

"Warga Negara Singapura meminta warga Kota Batam harus tervaksin semuanya. Untuk sekarang saya belum bisa menjamin," kata Rudi saat berada di Swisbel Hotel, Senin (11/10/2021).

Oleh sebab itu, dari sebulan lalu pihaknya sudah menargetkan setiap Puskesmas di Kota Batam mampu melayani 500 orang divaksin setiap harinya. Upaya ini agar mencapai vaksinasi 100 persen.

Diakuinya capaian vaksinasi Covid-19 untuk dosis 1 di Kota Batam ini sudah mencapai 84 persen.

Pihaknya terus berupaya agar capaian vaksinasi bisa 100 persen sebelum kunjungan wisman dibuka kembali.

Menurut Rudi, upaya untuk membuka kunjungan wisman ini tidak mudah.

Baca juga: 9 Tahun Berturut Batam Raih Opini WTP, Rudi : Tahun 2021 Ini Harus Jadi ke-10

Baca juga: KURAS Rp 30 Juta Milik Nasabah, 2 Pelaku Skimming Dibekuk Polisi, Termasuk WNA Asal Srilanka

Banyak persyaratan yang harus dipenuhi salahsatunya vaksinasi.

Misalnya Kecamatan Nongsa yang dibuka sebagai pintu masuk untuk pertama kalinya.

Tetapi kawasan Nongsa ini tak bisa dipisah dengan berbagai Kecamatan lainnya.

Artinya, kata Rudi, apabila vaksinasi tak tercapai 100 persen dalam waktu November mendatang, maka pembukaan pintu masuk wisman ini akan ditunda.

"Apabila ditunda, saya tak jadi masalah. Yang penting warga saya harus tervaksin 100 persen," katanya.

Ia mengkhawatirkan apabila dirinya mendukung pintu masuk untuk wisman, kemudian ada salah satu wisman yang terpapar Covid-19 di Batam, isu ini akan mendunia.

Capaian vaksinasi ini bisa dijadikan senjata agar herd imunity warga Kota Batam sehat dan tak mudah terpapar Covid-19.

Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad mengaku tidak meminta Pemerintah Pusat untuk menunda realisasi Travel Bubble di Kepri.

Pernyataan ini dilontarkannya guna mengklarifikasi pemberitaan yang sebelumnya beredar dari beberapa media di Singapura.

"Kami sangat siap menerima kunjungan Wisatawan Mancanegara (Wisman) ke Kepri," ujar Ansar.

Ansar menegaskan, bahwa pihaknya bersama Walikota Batam, dan Bintan juga mendorong agar Pemerintah Pusat, segera memberikan izin.

Di mana usulan berdasarkan rapat terakhir bersama Kementerian telah disepakati, untuk membuka kawasan wisata di Bintan Resort sebagai pilot project.

Lokasi ini dipilih karena, Bintan Resort adalah kawasan yang isolated, karena kawasan itu betul-betul tidak langsung berafiliasi ke masyarakat secara langsung.

Menuju realisasi pilot project travel bubble di Bintan Resort ini, Pemprov Kepri mulai membahas kesiapan tersebut bersama Bintan Resort terkait segala aturan yang hatus dipersiapkan.

Kesiapan dimaksud seperti TCM yang hanya 1 jam sudah bisa menghasilkan hasil swab PCR dan sebagainya.

Adapun terkait perkembangan kasus Covid-19 di Singapura, menurut Gubernur hal tersebut telah menjadi kebijakan Pemerintah Pusat dan akan segera dibahas dalam rapat terbatas.

“Mudah-mudahan besok ada keputusan, mana yang boleh dibuka dan mana belum,” paparnya.

Terkait travel bubble tersebut, Pemerintah Provinsi Kepri sudah cukup panjang melakukan pembahasan dengan Pemerintah Pusat dan institusi terkait.

Situasi pandemi Covid-19 di Kepri juga sudah jauh lebih baik, sehingga sudah waktunya dibuka kembali pintu-pintu pariwisata yang ada.

“Kita luruskan beritanya, Presiden sudah melakukan rapat terbatas dengan sejumlah Menteri di Jakarta. Bahkan sudah menyatakan, akan segera membuka pintu untuk Wisman, baik di Bali maupun di Kepri. Dan lebih detilnya nanti akan ditentukan oleh Pemerintah Pusat. Daerah mana saja yang didahulukan,” paparnya. (TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita tentang Batam

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved