Cara Menanam dan Merawat Tanaman Cabai di Rumah agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat
Menanam cabai mudah dibudidayakan namun harus dirawat dengan baik. Lalu bagaimana cara merawat cabai agar berbuah lebat?
Anda juga dapat membeli benih yang siap tumbuh di toko tanaman dengan memperhatikan kondisi kesehatan tanaman.
Jika masih berbentuk biji-bijian, Anda dapat mengetesnya dengan air dan lihat keesokan harinya.
Jika biji cabai tenggelam, maka ini biji terbaik yang bisa ditanam.
2. Penyiraman dan Pemupukkan Secara Berkala
Setelah biji selesai disemai, Anda perlu melakukan perawatan rutin seperti menyiram dan memberi pupuk.
Sebelumnya, gunakan media tanam berupa campuran pupuk, sekam, dan tanah humus dengan perbandingan 2:1:3 agar cabai cepat berbuah.
Lalu, sirami tanaman cabai pagi dan sore secukupnya.
Saat pagi hari, Anda dapat menyiram dengan air bekas cucian beras, sedangkan sore dapat menggunakan air biasa.
Pastikan Anda juga menggunakan pot tanaman dengan lubang drainase yang baik.
Baca juga: Jangan Biarkan Membusuk, Ini 7 Cara Merawat Tanaman di Musim Hujan agar Tetap Tumbuh Sehat
Baca juga: 9 Manfaat Tanaman Kumis Kucing Beserta Cara Meraciknya, Atasi Batu Empedu hingga Keputihan
Pupuk yang digunakan sebisa mungkin gunakan pupuk organik, seperti pupuk kandang atau pupuk kompos.
Pupuk organik lebih baik digunakan untuk skala pertanian rumah tangga karena lebih aman untuk lingkungan.
Berikan pupuk kepada tanaman dengan jarak waktu dua minggu sekali.
Letakkan pupuk ke atas permukaan yang dekat dengan akar tanaman.
3. Pemangkasan
Pemangkasan tanaman cabai sangat diperlukan agar tanaman terhindar dari hama serta menjadikan tanaman lebih bersih.