BATAM TERKINI
Kepala BP Batam: Grup Boyband BTS Bakal Datang Awal Tahun 2022, Biaya Tak ada Masalah
Kepala BP Batam mengungkap rencana kedatangan grup boyband asal Korea Selatan, BTS ke kota industri ini.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Grup vokal Korea Selatan, Bangtan Boys atau lebih dikenal dengan BTS, direncanakan akan hadir di Batam pada awal tahun 2022 mendatang.
Kepastian ini diungkap Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam sekaligus Walikota Batam, Muhammad Rudi dalam sambutannya pada acara Batam Batik Fashion Week (BBFW), Minggu (29/11) malam.
Bersama dengan Deputi II Badan Pengusahaan (BP) Batam, Enoh Suharto Pranoto, Rudi mengungkapkan bahwa sudah ada pembicaraan dengan pihak Korea Selatan terkait jadwal kedatangan para pejabat dan juga artis dari negeri ginseng tersebut.
Kedatangan grup boyband ini adalah dalam rangka penandatanganan kerja sama antara BP Batam dengan konsorsium Angkasa Pura I (Persero) - Incheon International Airport Corporation (IIAC) - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Semula, penandatanganan kerjasama dengan konsorsium direncanakan pada pertengahan Desember 2021 mendatang.
Baca juga: Demi Ayu Ting Ting Nonton Konser BTS di Amerika, Ivan Gunawan Rela Bayar Puluhan Juta
Baca juga: Kepala BP Batam Gesa Pembangunan Infrastruktur Demi Tingkatkan Daya Saing Investasi
Namun, diundur hingga awal Januari 2022.
Konsorsium ini nantinya akan mengerjakan renovasi dan pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
"Kami sudah bicarakan, rencananya akan datang idol dari Korea Selatan, namanya BTS. Pastinya kita akan izin Kapolri dulu, soal biaya tidak ada masalah, tinggal prosedur masuknya saja," ujar Muhammad Rudi dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Senin (29/11/2021).
Deputi II BP Batam, Enoh Suharto Pranoto mengungkapkan, kedatangan BTS ke Batam tentunya membutuhkan waktu dan proses cukup panjang karena kondisi pandemi covid-19.
Pasalnya, pada akhir tahun 2021, Indonesia rencananya akan menerapkan PPKM Level 3 jelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Sesuai pembicaraan, menghadirkan artis-artis dari Korea Selatan butuh waktu. Kemungkinan baru bisa di awal tahun 2022," jelas Enoh.
KERJA Sama Bangun Bandara Internasional
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam sebelumnya mengungkapkan rencana kerja sama dengan Korea Selatan (Korsel).
Ini terkait penandatanganan perjanjian kerja sama dengan konsorsium Angkasa Pura Airports - Incheon International Airport Corporation (IIAC) - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk pada akhir tahun 2021.
Penandatanganan kerja sama ini terkait pembangunan terminal dua Bandara Internasional Bandara Hang Nadim yang rencananya akan dimulai tahun depan.
Baca juga: Lagu Friends Jimin & V BTS Soundtrack Film Marvel Studios Eternal, Ini Terjemahan Lirik dan Maknanya
Baca juga: Walikota Batam Terima 2 Gelar Kehormatan dari LAM, Rudi Sekuat Tenaga Bangun Infrastruktur
Dalam penandatanganan kerjasama mendatang nantinya juga akan hadir Menteri Pariwisata dari Korea Selatan bersama seorang pejabatnya serta Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian yang bersedia hadir untuk menyaksikan penandatanganan.
"Menteri dari Korea Selatan itu kemarin menawarkan akan membawa grup K-pop Bangtan Boys (BTS) ke Batam," ujar Rudi, ketika diwawancarai di Harbour Bay Batam, Jumat (26/11/2021).
BTS adalah grup boyband asal Korea Selatan yang cukup terkenal di kalangan pecinta musik K-pop.
Kiprah grup ini bahkan sudah mendunia dan melahirkan banyak lagu-lagu hits internasional.
Rudi menyatakan setuju atas rencana kedatangan BTS ke Batam bertepatan dengan penandatanganan MoU antar kedua negara tersebut.
Tetapi ia mengungkapkan kedatangan itu kemungkinan akan terkendala kebijakan karantina dan PPKM Level 3.
Sampai saat ini, Indonesia masih menerapkan kebijakan karantina lima hari bagi orang asing yang masuk wilayah Indonesia.
Sementara itu, menurut Rudi, pihak Korea Selatan keberatan apabila BTS harus menjalani karantina meski hasil tes PCR negatif.
Baca juga: BP Batam Gelar Sosialisasi Kegiatan Penanaman Modal dan Online Single Submission Berbasis Risiko
Baca juga: Serunya BTS dan Coldplay Reunian, Jin Malah Diajari Main Gitar
"Mereka tidak mau diisolasi kalau hasilnya negatif, maka ini yang mau kita upayakan terlebih dahulu. Kalau grup K-pop itu bisa hadir kemungkinan bisa menjaring sekitar 50 ribuan lebih penonton yang tidak hanya dari Batam atau Indonesia tapi juga negara lain," jelas Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.
Selain itu, kendala lainnya adalah, pihak Korea Selatan menginginkan waktu penandatanganan digelar pada sekira tanggal 20 atau 21 Desember 2021 mendatang.
Tetapi, pada saat itu, kemungkinan Indonesia akan mulai menjalankan PPKM Level 3.
"Maka kami coba minta kepada pihak sana agar penandatanganan ini dilaksanakan sebelum tanggal 15 Desember 2021 saja," tambah Rudi.
Ia pun menekankan kepada warga Kota Batam agar betul-betul menjaga protokol kesehatan agar kasus Covid-19 di Batam tidak naik lagi.
Sebab, para investor sangat mempertimbangkan kondisi perkembangan Covid-19 sebelum berinvestasi atau membuat event di suatu wilayah.(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam