HUMAN INTEREST

Meski Patah Tulang, Nabila Siswi SD di Bintan Semangat Ikut Divaksin Diantar Ayahnya

Meski alami patah tulang kaki, tak buat semangat Nabila Calisa Putri, siswi SDN 003 Bintan Timur surut untuk ikut vaksinasi covid-19 di sekolahnya

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Alfandi Simamora
Foto Nabila Calisa Putri, siswa kelas VI SDN 003 Bintan Timur yang mengalami kaki patah saat mengikuti vaksinasi, Jumat (17/12/2021) 

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Vaksinasi perdana bagi anak usia 6-11 tahun di Bintan telah dimulai, Jumat (17/12/2021) ini.

Di saat ada sejumlah siswa yang menangis ketakutan dan menolak disuntik vaksin, lain halnya dengan siswi yang satu ini.

Meski mengalami patah tulang kaki karena suatu insiden, ia dengan sukarela mau divaksin.

Namanya Nabila Calisa Putri (11), siswi kelas VI SDN 003 Bintan Timur.

Mengenakan baju olahraga, Nabila digendong ayahnya masuk ke ruangan vaksinasi dengan kondisi kaki dibalut perban dan penyanggah dari bahan papan.

Berselang beberapa menit menunggu, nama Nabila pun dipanggil.

Dengan sigap ayahnya mengendong Nabila menuju meja vaksinasi.

Petugas vaksinator lalu melakukan skrining. Mulai dari pemeriksaan tensi sampai dengan menjawab beberapa pertanyaan.

Baca juga: Polisi Turun Tangan Bujuk Siswa 6 Tahun di Bintan yang Menangis Tolak Disuntik Vaksin

Baca juga: 11.655 Anak Usia 6 hingga 11 Tahun di Kepri Divaksin Covid-19 saat Launching Vaksin Anak

Setelah lulus skrining, Nabila lalu disuntik vaksin Sinovac dengan dosis 0,5 ml. Saat disuntik, gadis itu pun tampak tenang.

"Nggak sakit. Bahkan, saya senang sudah menerima vaksin Covid-19," katanya.

Dalam kesempatan wawancara, Nabila menceritakan penyebab kondisi kakinya yang harus diperban karena patah.

"Kaki saya ini patah karena saya baru mengalami kecelakaan, terjatuh dari atas bukit. Tapi meskipun kaki saya sakit saya tetap ingin mengikuti vaksinasi yang digelar di sekolah saat ini," ungkapnya.

Nabila tidak lupa mengajak teman-temannya agar tidak takut divaksin karena tidak sakit.

"Jangan takut karena enggak sakit," ajaknya.

Sementara itu ayah Nabila, Hasim menjelaskan, anaknya saat itu sedang bermain dengan kawan-kawan sekolahnya di Bukit Navigasi Km 23 Kijang Kota.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved