TANJUNGPINANG dan Bintan Tempati Tren Terbaik Covid-19 di Kepri, Dua Pekan Terakhir Nihil Kasus

Dua pekan terakhir, tren perkembangan kasus Covid-19 di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau kini telah melandai dan semakin membaik.

Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
TribunBatam.id/Istimewa
RAPAT PERSIAPAN - Gubernur Kepri Ansar Ahmad memimpin rapat koordinasi persiapan vaksinasi anak-anak di Kepri dari Gedung Daerah, Tanjungpinang, Selasa (14/12/2021). 

Editor: Thomm Limahekin

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG – Dua pekan terakhir, tren perkembangan kasus Covid-19 di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau kini telah melandai dan semakin membaik.

Angka kasus aktif Covid-19 tercatat nihil. Angka tersebut berdasarkan rilis data Satgas Covid-19 Kota Tanjungpinang per Senin (20/12/2021).

"Kasus Covid-19 selama 2 minggu ini sudah nihil sejak sembuhnya pasien isoman terakhir," ujar Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Elfiani Sandri.

Meskipun demikian, berdasarkan hasil assesment pusat, Kota Tanjungpinang sampai saat ini masih berada pada PPKM level 1 dengan status wilayah zona kuning.

Data Satuan Gugus Tugas Covid-19 dari Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB Kota Tanjungpinang mencatat total kasus Covid-19 masih 10.210 kasus.

Baca juga: Bintan Targetkan Vaksinasi Anak Usia 6 hingga 11 Tahun Kelar Selama Sebulan

PELUNCURAN VAKSINASI - Laksamana Pertama TNI Dwika Tjahja Setiawan, S.H., M.H., bersama Gubernur Provinsi Kepri H.Ansar Ahmad, S.E., M.M., dan Forkopimda Provinsi Kepri malaksanakan launching vaksinasi anak usia 6-11 tahun tahun secara serentak untuk seluruh Provinsi Kepri yang berlangsung di Aula Vihara Maitreya Batam Kepri, Jumat (17/12/2021).
PELUNCURAN VAKSINASI - Laksamana Pertama TNI Dwika Tjahja Setiawan, S.H., M.H., bersama Gubernur Provinsi Kepri H.Ansar Ahmad, S.E., M.M., dan Forkopimda Provinsi Kepri malaksanakan launching vaksinasi anak usia 6-11 tahun tahun secara serentak untuk seluruh Provinsi Kepri yang berlangsung di Aula Vihara Maitreya Batam Kepri, Jumat (17/12/2021). (Ist)

Selain itu, jumlah kasus pasien yang meninggal akibat Covid-19 juga masih tercatat nihil hingga saat ini. Sedangkan pasien Covid-19 yang sembuh atau selesai isolasi juga tercatat nihil.

Jumlah pasien yang selesai isolasi (sembuh) tercatat sebanyak 9.808 orang. Sedangkan jumlah orang yang meninggal berjumlah 402 jiwa.

Meskipun tren kasus terus melandai, Elfiani terus mengimbau masyarakat Tanjungpinang agar tetap menjalankan protokol kesehatan 5 M dalam beraktivitas di luar rumah.

Tetap pakai masker, cuci tangan, jaga jarak, jaga imun tubuh dan jauhi kerumunan serta ikut vaksinasi menjadi hal wajib yang mesti diperhatikan oleh seluruh masyarakat.

Sebab, dengan protokol kesehatan Covid-19 tersebut, Elfiani yakin, Covid-19 bisa diatasi secara baik dan Kota Tanjungpinang akan berstatus zona hijau.

Baca juga: BINTAN Zero Kasus Covid-19, Dokter Gama Ingatkan Warga Pakai Masker, Jaga Jarak dan Ikut Vaksinasi

VAKSINASI ANAK-Binda Kepri menggelar vaksinasi perdana Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun di Sekolah Dasar Yos Sudarso
VAKSINASI ANAK-Binda Kepri menggelar vaksinasi perdana Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun di Sekolah Dasar Yos Sudarso (ISTIMEWA)

"Nah, kita tetap harus waspada, karena Covid-19 ini belum hilang. Karena itu, Prokes 5 M tetap dijalankan," jelas Elfiani.

Bagi masyarakat yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Tim Satgas Covid-19 di Hotline: 0823-8712-6255.

Harapan yang sama datang dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, dr Gama Af Isnaeni. Dia mengimbau masyarakat untuk tetap menggunakan masker setiap bepergian ke tempat umum.

Menurut Gama, masker menjadi salah satu tameng paling utama untuk melindungi diri dari Covid-19.

"Masker tetap tidak boleh turun, karena masker dan vaksin menjadi usaha dalam pengendalian penularan Covid-19," tutur Gama saat ditemui TRIBUNBATAM.id.

Selain masker, vaksin juga menjadi senjata andalan yang melindungi daya tahan tubuh dari infeksi virus.

Gama memaparkan, capaian vaksinasi per 16 Desember 2021 sudah di atas 85 persen dari sasaran target sebanyak 107.028 warga.

Tercatat sebanyak 92.356 warga telah melakukan vaksinasi dosis pertama dengan capaian 86,29 persen.

"Untuk dosis kedua, kemarin sudah tercatat sebanyak 75.582 warga atau telah mencapai 70.62 persen," terang Gama.

Baca juga: EFEK Anak Usia 6-11 Tahun Divaksin Covid-19, Begini Kata Dokter Meidy Daniel Posumah SpA

SPESIALIS ANAK-dr. Meidy Daniel Posumah, SpA, Dokter Spesialis Anak yang berkerja di RSBP Batam dan sudah menggeluti pekerjaannya di sana sejak tahun 2006 silam.
SPESIALIS ANAK-dr. Meidy Daniel Posumah, SpA, Dokter Spesialis Anak yang berkerja di RSBP Batam dan sudah menggeluti pekerjaannya di sana sejak tahun 2006 silam. (TRIBUNBATAM.id)

Selain untuk orang dewasa, vaksinasi untuk pelajar juga terus digalakkan. Hingga saat ini, capaian vaksinasi pelajar usia 12 hingga 17 tahun telah mencapai angka 104,81 persen untuk dosis pertama.

Total ada 17.383 pelajar yang telah divaksin dari target 16.586 pelajar.

"Untuk vaksin dosis kedua yang sudah menerima sebanyak 14.490 pelajar atau 87.36 persen dari data dilaporkan 16 Desember kemarin,"ungkapnya. (TRIBUNBATAM.id/Thomas Tonek Thomlimah Limahekin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved