VAKSINASI Anak Usia 6 Hingga 11 Tahun di Lingga, Begini Reaksi Orang Tua Murid
Pemerintah Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau terus menggesa program vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6 hingga 11 tahun.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
TRIBUNBATAM.id, LINGGA-Pemerintah Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau terus menggesa program vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6 hingga 11 tahun.
Sejak Jumat (17/12/2021), program vaksinasi anak ini mulai digelar secara serentak di Kabupaten Lingga.
Salah satu wilayah yang menggelar program vaksinasi anak ini yakni Kecamatan Singkep Barat.
Camat Singkep Barat bersama Puskesmas Raya dan Kapolsek Singkep Barat pun meninjau langsung ke 3 sekolah yang menggelar vaksinasi, Minggu (19/12/2021).
Febrizal, Camat Singkep Barat mengatakan, program vaksinasi ini sejalan dengan aturan Pemerintah Pusat dan dilakukan secara serentak.
Dari tiga sekolah yang didatangi, setidaknya ada 200 siswa yang mengikuti vaksinasi saat itu.
Baca juga: Polres Natuna Bantu Pemerintah Gesa Capaian Vaksinasi Corona Anak 6-11 Tahun

“Pelaksanaan vaksinasi serentak pada seluruh Kabupaten Kota di Kepri, tentu kami di Kecamatan Singkep juga ikut bergerak menyukseskan program yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat,” kata Febrizal.
Menurut Febrizal, program vaksinasi anak ini pun menuai respons positif dari masyarakat. Bahkan, para orang tua dan anak-anak begitu antusias mengikuti program vaksinasi ini.
“Alhamdulillah siswa yang hadir begitu antusias mengikuti vaksinasi. Orang tua murid juga menyetujui,” tambah Febrizal.
Para orang tua pun mendukung penuh program vaksinasi ini. Mereka dengan semangat mendorong anak-anak untuk tidak takut divaksin.
Henny, orang tua anak mengaku sangat antusias dan mendukung penuh program vaksinasi anak ini. Dirinya tak menampik jika pada awalnya merasa cemas dengan efek vaksin tersebut.
"Awal mau divaksin yang tentu saja cemas sedikit, takut atas efeknya buat anak, itu aja sih," kata Henny jujur.
Meskipun demikian, Henny tetap mendukung penuh program vaksinasi anak ini. Sebab, dukungan orang tua sangat dibutuhkan agar anak-anak tidak takut saat divaksin.
Selain itu, program vaksinasi anak ini juga menjadi langkah tepat agar pembelajaran tatap muka bisa dilaksanakan tanpa adanya rasa cemas.
Bila anak-anak telah divaksin, maka setidaknya orang tua di rumah tidak merasa cemas membiarkan anak mereka belajar di sekolah. Henny pun berharap agar pembelajaran tatap muka bisa segera digelar sepenuhnya.
"Yang pastinya kita ingin terus belajar tatap muka di sekolah, karena anak belajar di rumah dengan sekolah itu berbeda," ucap Henny.
Baca juga: DAFTAR 15 Lokasi Vaksinasi di Kota Tanjungpinang, Senin 20 Desember 2021

Menurut Henny, pembelajaran tatap muka di sekolah jauh lebih efektif ketimbang di rumah. Apalagi anak-anak bisa bertemu dan bercengkrama dengan teman sebayanya di sekolah.
Hal tersebut menjadi salah satu faktor penting yang membuat anak-anak tetap merasa gembira selama belajar.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga, Syamsudi mengatakan pencanangan vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dia menyebutkan, target capaian vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun adalah 9.491 sasaran. Untuk mencapai target itu, program ini bakal digelar hingga Januari 2022 mendatang.
"Vaksinasi ini akan digesa hingga 31 Januari 2022 mendatang. Mudah-mudahan target itu dapat tercapai tanpa ada kendala," jelas Syamsudi.
Pelaksanaan program vaksinasi anak ini juga melibatkan sejumlah pihak seperti TNI, Polri, dinas kesehatan dan dinas pendidikan setempat.
Program ini bisa digelar dengan lancar dan mencapai target sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Sejauh ini, jumlah sekolah yang menggelar vaksinasi terus bertambah.
Program tersebut pun bakal terus digelar setiap hari hingga seluruh target yang ditetapkan bisa tercapai. (TRIBUNBATAM.id/Thomas Tonek Thomlimah Limahekin)