TRAVEL BUBBLE KEPRI

Dua Hari Travel Bubble Dibuka, Kepri Masih Tunggu Kebijakan Pemerintah Singapura

Kadisbudpar Batam Ardiwinata bilang, pihaknya masih tunggu edaran dari pusat soal kebijakan masuknya wisman lewat travel bubble

Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Hening Sekar Utami
Pelabuhan Ferry Terminal Nongsa Pura di Batam terpantau sepi, Selasa (25/1/2022) 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dua hari sejak Travel Bubble mulai diberlakukan, hingga saat ini masih belum ada wisatawan mancanegara (wisman) yang masuk melalui Pelabuhan Nongsa Pura, Batam.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata.

Pihaknya juga masih menunggu surat edaran dari Pemerintah Pusat, mengenai kebijakan masuknya wisman, walau pintu masuk telah dibuka.

"Sampai rapat tadi malam, kita masih menunggu surat edaran dari pusat. Tapi intinya tentang penerapan protokol kesehatan (protkes) di Batam, kita sudah sangat siap sekali," ujar Ardi, Selasa (25/1/2022).

Ia mengimbau para pelaku pariwisata untuk dapat bersabar, sembari menunggu kedatangan wisman dari Singapura.

Sementara dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus menyiapkan pembangunan infrastruktur, demi mendukung sektor pariwisata yang terpuruk sejak awal pandemi covid-19 kembali bangkit.

"Kita tunggu saja progresnya, sembari Pak Wali mempersiapkan diri. Tentunya untuk menyambut wisman itu perlu juga pembangunan infrastruktur. Supaya yang datang memiliki pengalaman berbeda saat berkunjung," ujarnya.

Pantauan Tribunbatam.id di Pelabuhan Nongsa Pura, belum ada aktivitas kapal masuk dan keluar. Suasana pelabuhan masih sepi dan gelap.

Baca juga: Travel Bubble di Kepri, Begini Kondisi Terkini Pelabuhan Nongsa Pura di Batam: Masih Tutup

Terpisah Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Buralimar juga menuturkan hal yang sama.

Menurutnya, disetujuinya pembukaan dua pintu masuk untuk wilayah Kepri, Nongsa di Batam, dan Lagoi di Bintan, sudah sangat membantu sektor pariwisata.

"Saat ini kan kita masih persiapan, yang utama pastinya kita buka pintu masuk dulu. Dan mereka (Singapura) sudah tahu kalau kita buka pintu masuk," tegasnya.

Ia melanjutkan, perjuangan seluruh stakeholder pariwisata sudah satu setengah tahun, terus melakukan persiapan dalam memenuhi persyaratan yang diminta oleh Pemerintah Pusat. Mulai dari CHSE, vaksinasi Covid-19 dan lainnya.

Sementara itu, kebijakan pembukaan pintu masuk wisman ke Kepri, akan kembali melalui evaluasi kurun seminggu mendatang.

Saat ini pihaknya juga menargetkan, dapat menerima perwakilan travel agen dari Singapura dalam waktu dekat.

"Mudah-mudahan seminggu ini ada yang masuk. Minimal dari travel agen Singapura akan kirim 20-50 orang untuk melihat apa yang ada di sini. Semoga ini menjadi penambah semangat bagi pelaku pariwisata kita," katanya.

Buralimar kembali menegaskan, saat ini kedua pintu masuk Kepri yakni Nongsa dan Lagoi, sudah sangat siap dalam menyambut kedatangan wisman.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved