Transfer Inter Milan - Robin Gosens Resmi ke Inter Milan: Ingin Lanjutkan Sukses Pemain Jerman

Gosens tercatat menjadi pemain Jerman kesembilan yang bersegaram Inter Milan. Ia pun berambisi meneruskan kisah sukses penggawa Jerman di kubu I Nerazzurri (Si Hitam-Biru).

Pada akhir era 1980 sampai awal 1990-an, Inter Milan sempat masyhur karena kehadiran trio Jerman, yakni Lothar Matthaeus, Andreas Brehme, dan Juergen Klinsmann. 

Kolaborasi mereka mengantar Inter meraih gelar juara Liga Italia pada 1988-1989 dan Piala UEFA 1991. 

"Pesepakbola juara Jerman telah mencatat sejarah di klub ini dan saya berharap meneruskan catatan sejarah tersebut."

Baca juga: Fakta Menarik FIFA Matchday Indonesia vs Timor Leste: Reaksi Kecewa Shin Tae-yong

Baca juga: Pelatih Shin Tae-yong Kecewa Meski Timnas Indonesia Menang: Semua Pemain Harus Evaluasi

"Saya datang ke sini dengan ambisi besar dan ingin melanjutkan tradisi bagus pesepak bola Jerman di Inter," tutur Gosens.

Walau begitu, Gosens dinilai belum akan langsung bisa bermain dan mencapai level kebugaran terbaik bersama Inter karena saat ini dirinya masih cedera hamstring.

Sebelumnya Robin Gosens mengirimkan pesan perpisahan yang manis kepada Atalanta.

Bek sayap menyelesaikan transfernya dengan status pinjaman dengan kewajiban membeli €25 juta plus bonus yang dilaporkan.

Ini adalah keuntungan besar bagi Atalanta, yang telah mengontraknya dari Heracles Almelo pada musim panas 2017 dengan harga lebih dari €1 juta.

“Lebih dari empat tahun telah berlalu sejak saya tiba di Atalanta sebagai anak muda yang tidak dikenal,” tulis Gosens di Instagram.

“Klub ini memberi saya kesempatan untuk bermain di Serie A dan kepercayaan diri untuk tumbuh sebagai pemain dan terutama sebagai seorang pria."

"Sejak menit pertama, saya memberikan segalanya untuk jersey ini dan Bergamo akan selalu menjadi kota yang spesial bagi saya dan keluarga saya."

"Saya memiliki pengalaman luar biasa di sini, menemukan teman seumur hidup dan putra saya juga lahir di sini!"

“Jadi terima kasih kepada para penggemar yang selalu mendukung saya, terima kasih kepada rekan satu tim yang membantu saya berkembang di setiap sesi latihan, terima kasih kepada staf yang menaruh kepercayaan kepada saya dan terima kasih kepada klub yang memberi saya kesempatan bermain di liga yang hebat."

“Namun, dalam sepakbola ada kemungkinan yang datang hanya sekali dan inilah mengapa saya bergabung dengan Inter!"

“Saya harap Anda menghargai pekerjaan dan usaha saya. Ciao, Robin.”

.

.

.

sumber: football italia,