MASTERCHEF INDONESIA 9
Tangis Ocit MasterChef Indonesia 9 Iringi Kepulangan Pak Joel dari Galeri MasterChef
Peserta MasterChef Indonesia 9 menangis sedih Pak Joel keluar dari galeri MasterChef 9 secepat itu.
TRIBUNBATAM.id, BATAM- Pak Joel menjadi peserta yang harus pulang setelah hidangannya dianggap paling gagal oleh dewan juri dibandingkan tiga peserta lainnya yakni Victor, Indra, dan Okky.
Hal itu saat penayangan Masterchef Indonesia 9 episode hari Minggu (13/2/2022) lalu.
Satu di antara Peserta MasterChef Indonesia 9 ikut menangis sedih melihat Pak Joel keluar dari galeri MasterChef 9 secepat itu.
Dia adalah Ocit MasterChef Indonesia 9. Tak cuma Ocit, kesedihan serupa pun ikut dirasakan Victor Agustino.
Pria yang biasanya berada di posisi 1 itu pada hari kemarin bersama-sama Pak Joel masuk ke dalam pressure test.
Pak Joel dan Victor Agustino bersama dua peserta lain yang masuk dalam pressure test diminta untuk mengolah nasi kuning dan 4 komponen tambahan.
Padahal sebelumnya diketahui jika Pak Joel yang berasal dari Aceh itu dinilai sebagai peserta yang memiliki kemampuan paling jago dalam mengolah masakan nusantara.
Baca juga: Lolos Galeri Masterchef Indonesia Season 9, Batagor Buatan Ocit Dilepeh Chef Juna
Baca juga: Batagor Buatan Ocit Dilepeh Chef Juna, Chef Renatta Sebut Seperti Pewangi Lemon
Pak Joel bahkan digadang-gadang sebagai penerus Lord Adi.
Namun sayang, hidangan nasi kuningnya di pressure test justru terasa kurang bumbu.
"Salah satu dari kalian akan pulang, simply, karena it looks good but lack of taste. Pak Joel sorry," ucap Chef Arnold Poernomo mengumumkan hasil penjurian.
"Pak Joel hari ini kenapa saya tidak tahu. Saya juga tidak expect Pak Joel masak dengan lack of flavor," timpal Chef Renatta Moeloek coba menyemangati Pak Joel.
Keputusan juri mengeliminasi Joel pun membuat suasana gallery menjadi haru, hingga banyak peserta yang merasa sedih.
"Pak Joel udah saya anggap sebagai ayah saya sendiri. Sedih, mungkin ini bukan hari Pak Joel, tapi sukses di luar sana," ujar Victor.
Bahkan beberapa peserta lain tidak kuasa menahan air mata dan tampak menangis.
Seperti Ocit peserta yang berprofesi sebagai guru bahasa Inggris.