LINGGA TERKINI
26 Guru di Lingga Dapat Penghargaan Bupati, Tulis Buku dalam Sebulan Usai Pelatihan SaguSabu
26 guru di Lingga mendapatkan penghargaan dari Bupati Lingga, Muhammad Nizar karena telah menyelesaikan buku dalam satu bulan usai pelatihan Sagusabu.
Penulis: Febriyuanda |
LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Bupati Lingga, Muhammad Nizar menunaikan janjinya kepada para guru-guru di Kabupaten Lingga yang telah berhasil menyelesaikan penulisan buku dalam program satu guru satu buku (Sagusabu).
Sebelumnya di ketahui, sebanyak 120 guru mengikuti pelatihan Sagusabu di Aula SMA Negeri 1 Singkep, Kabupaten Lingga pada 15 Januari 2022 lalu.
Muhammad Nizar pun mengatakan, akan memberikan penghargaan kepada guru yang berhasil menulis satu buku dalam satu bulan.
"Jika dalam satu bulan ini ada satu buku yang dilahirkan guru ini, kita dari Pemerintah Daerah akan memberikan penghargaan kepadanya," kata Nizar sebelumnya, saat diwawancarai TRIBUNBATAM.id bersama awak media.
Nizar pun menunaikan janjinya itu dan memberikan penghargaan simbolis kepada guru tersebut, di tengah kegiatan Festival Batu Berdaun Beach, Minggu (27/2/2022) tadi.
Setidaknya ada 26 guru yang berhasil menyelesaikan bukunya dalam sebulan.
"Selamat, dalam rentang waktu yang tidak lama yakni pertengahan Januari dilakukan pelatihan SaguSabu, dan telah berhasil menyelesaikan buku pada akhir Februari," ucap Nizar baru ini.
Baca juga: Batam PPKM Level 3, Pembelajaran Tatap Muka Bakal Kembali Dibatasi, Hanya 50 Persen
Baca juga: Azhar Diduga Tenggelam Saat Mencari Ikan di Bintan, Kini Dicari Tim SAR
Dia berharap, semoga dari buku yang ditulis dengan pendalaman ilmiah dan kajian komprehensif itu, dapat menjadi pedoman ilmu, dalam dunia pendidikan.
Menurut Nizar, hadirnya Sagubuku perdana ini di Kabupaten Lingga karena minat guru yang cukup tinggi, dan antusias untuk ikut melatih kemampuan dirinya, dalam menulis buku.
"Yang ini merupakan satu penilaian dan ini berpengaruh juga kepada mereka para guru untuk angka kredit dan kenaikan pangkat nantinya," ucap pria 39 tahun ini.
Dia melanjutkan, untuk ke depannya Pemerintah Daerah akan berupaya untuk memfasilitasi kegiatan yang sama.
Dia berharap, pelatihan ini bisa diagendakan hingga dua kali pada 2022 ini.
"Mudah-mudahan dari kegiatan ini, kita berharap memberikan dampak yang baik pada guru untuk meningkatkan kapasitas dan produktifitas, yang nantinya akan melahirkan karya-karya baru, penulis-penulis baru untuk di tingkat guru-guru kita yang ada di Kabupaten Lingga," jelasnya.
Nizar mengakui, bahwa saat ini banyak guru-guru di Kabupaten Lingga berprestasi yang melahirkan banyak buku. (TRIBUNBATAM.id/Febriyuanda)