KETIKA Walikota Batam Muhammad Rudi 'Nongkrong' Bareng Komunitas Anak Muda

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kepala daerah yang bertemu pejabat atau masyarakat mungkin sudah biasa.

Namun jika kepala daerah 'nongkrong' bareng anak muda, mungkin agak lain ceritanya. 

Hal ini yang terlihat dari Walikota Batam Muhammad Rudi saat menghadiri 1st anniversary Sunmofee Tropical di Kampung Terih, Nongsa, Sabtu (5/3/2022) lalu.

Kafe outdoor kekinian yang menjadi salah satu tempat kumpul kawula ini, Kepala BP Bata ini juga bertemu dengan beberapa komunitas milenial seperti Batam Hub, Mudamudi Batam, Hits Batam dan Kepri Insta.

Suami Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina itu mengaku senang bisa berkumpul bersama sejumlah anak muda di Batam.

Dalam kesempatan itu, iia juga berupaya agar Kampung Terih ini bisa dikembangkan lagi, khususnya untuk pariwisata.

Baca juga: Aturan PPKM Level 3 untuk Mal, Pasar, Kafe hingga Tempat Ibadah Selama PPKM Level 3 Jabodetabek

Baca juga: Mimpi Walikota Batam di Masa Depan untuk Belakangpadang, Dimulai dari Langkah Ini

Menurutnya, sektor pariwisata di Batam memperoleh momen yang tepat untuk semakin dikembangkan.

Pasalnya, saat ini tempat-tempat wisata, kafe, dan restoran sudah kembali beroperasi.

Selain itu, beberapa waktu lalu, kawasan Nongsa, Batam juga sudah membuka jalur travel bubble sebagai akses masuk wisatawan mancanegara (wisman).

"Apalagi sebentar lagi ada pembebasan kunjungan wisman. Daerah wisata akan kami siapkan, mudah-mudahan kita sama-sama termotivasi untuk bangkitkan ekonomi Batam," ujar Rudi.

Rudi mengapresiasi kian banyak tempat-tempat nongkrong seperti kafe yang menjadi wadah anak muda Batam untuk menyalurkan kreativitasnya.

Saat ini pihaknya terus berupaya mengembangkan segala sektor potensial bagi ekonomi Batam, khususnya sektor pariwisata.

Baca juga: Walikota Batam Serahkan 250 Sertifikat Gratis ke Warga Pulau Karas Galang, Tersisa 230 Lagi

Baca juga: Warga Batam Waspada, Beredar Kupon Sembako Murah Palsu, Amsakar Achmad Beri Penegasan

Berbagai aksesibilitas seperti bandara, pelabuhan serta infrastruktur dan amenitas lainnya juga terus dikembangkan.

Rudi berharap, anak-anak muda milenial Batam dapat mengisi pembangunan itu dengan inovasi dan kreativitasnya masing-masing.

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, mengungkapkan, bahwa selama ini anak muda milenial telah berkontribusi dalam sektor ekonomi kreatif.

Beberapa di antaranya ada pada bidang kuliner, aplikasi digital, film, musik, game, tata busana, periklanan, radio, fotografi, komunikasi visual hingga kriya.(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Batam