Raffi Ahmad Merasa Belum Kaya selama 22 Tahun Berkarier, Sindir Harta Instan Crazy Rich

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Raffi Ahmad sempat menyindir sejumlah crazy rich yang meraup kekayaan instan dari hasil penipuan trading. 

Belakangan, kasus penipuan berkedok trading memang menjadi perbincangan hangat.

Sejumlah crazy rich yang menjadi affiliator trading seperti Indra Kenz dan Doni Salmanan diduga melakukan penipuan.

Alhasil, mereka mampu meraup keuntungan dari loss member yang rugi.

Kasus itu menjadi perbincangan Raffi Ahmad dan Rio Dewanto saat menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu.

Awalnya Raffi Ahmad mengaku enggan dipanggil dengan sebutan Crazy Rich

Menurutnya, dia tak pernah menyatakan diri sebagai crazy rich.

Baca juga: Raffi Ahmad Jalani Endoskopi Karena Saraf Kejepit, Keluarkan Rp 80 Juta Sekali Berobat

Baca juga: Ogah Disebut Crazy Rich, Raffi Ahmad Pilih Sebutan Ini: Malu-maluin Aja

Sementara panggilan itu diberikan oleh publik yang melihatnya sebagai sosok kaya raya.

“Nggak, itu kan dari orang-orang aja, digital,” ucap Raffi Ahmad.

Di sisi lain, Raffi Ahmad menjelaskan soal panggilan Sultan Andara.

Rupanya, hal itu lantaran dia memang tinggal di kawasan elite tersebut.

“Gue ngasih nama Sultan Andara karena rumah gue kan di Andara,” tuturnya.

Berkaca dari affiliator trading yang begitu cepat kaya, Raffi Ahmad justru membandingkan dengan dirinya.

Menurutnya, dia tidak cepat kaya meski sudah berkarier puluhan tahun.

Sementara para affiliator trading itu justru bisa meraih kekayaan secara instan.