RAMADHAN
Batalkah Puasa jika Tetap Makan Sahur Setelah Imsak?
Sebelum memulai puasa, Muslim melaksanakan sahur, yakni makan saat dini hari dan berhenti sebelum Subuh. Lalu bolehkah makan sahur setelah waktu imsak
TRIBUNBATAM.id - Muslim Indonesia resmi menjalankan ibadah puasa Ramadhan sejak Ahad, 3 April 2022.
Sementara kalangan Muhammadiyah sudah lebih dulu berpuasa yang dimulai sejak Sabtu, 2 April 2022.
Puasa adalah aktivitas menahan hawa nafsu, termasuk menahan rasa lapar dan haus hingga Matahari terbenam.
Sebelum memulai puasa, Muslim melaksanakan sahur, yakni makan saat dini hari dan berhenti sebelum Subuh.
Lalu bolehkah makan sahur setelah waktu imsak?
Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menjelaskan, umat Islam mulai tidak boleh makan adalah ketika waktu salat sudah masuk.
"Oleh karena itu supaya puasa kita tidak rusak kita harus berhati-hati. Sebaiknya 5-10 menit sebelum waktu Salat Subuh tiba kita sudah selesai dengan persoalan makan dan minum," kata Anwar.
Baca juga: Imsakiyah Puasa Ramadhan 2022 untuk Batam dan Sekitarnya, Lengkap dengan Waktu Berbuka
Dia menjelaskan imsak artinya menahan, yaitu menahan diri dari hal-hal yang dilarang oleh agama ketika berpuasa. Di antaranya, makan dan minum.
Bentuk kehati-hatian Imsak biasanya ditetapkan 10 menit sebelum azan Subuh. Itu merupakan bentuk kehati-hatian.
"Jadi waktu imsak artinya waktu di mana kita mulai menahan diri untuk tidak makan dan minum," imbuhnya.
Dia menjelaskan jika ada yang masih makan saat imsak tidak apa-apa, namun jangan sampai lewat hingga Subuh.
"Iya. Di masa imsak boleh (makan) tapi hati-hati jangan kebablasan sehingga waktu Subuh sudah masuk. Oleh karena itu adanya teriakan-teriakan imsak melalui loudspeaker atau sirine supaya kita sudah bersiap-siap untuk berpuasa karena beberapa menit lagi waktu Subuh sudah akan tiba," ungkapnya.
Lalu bagaimana jika masih ada makanan di mulut atau dikunyah ketika sudah terdengar azan Subuh?
Dia menjawab hal itu tidak boleh dan harus dihentikan, karena sudah tidak boleh makan ketika azan.
Dilansir dari kompas.com, lebih lanjut dia menjelaskan azan ada 2 macam, yaitu azan pertama dan azan kedua.
Baca juga: Kedahsyatan Salat Qobliyah Subuh, Lebih Baik dari Dunia dan Seisinya, Tata Cara & Hukum Mengerjakan
