BATAM TERKINI

Pedagang Histeris Lihat Bangunan Pasar Melayu Batam Dibongkar Sekelompok Orang

Pedagang di Pasar Melayu tak terima dengan tindakan sewenang-wenang sekelompok orang yang menghancurkan bangunana dan kios pasar tersebut.

Penulis: Beres Lumbantobing |
TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing
Kondisi pasar Melayu yang sudah dibongkar oleh sekelompok orang. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pedagang di ruko dan kios dalam kawasan pasar Melayu Raya di kelurahan Bukit Tempayan Batuaji Batam merasa dirugikan dengan ulah sekelompok orang yang merobohkan bangunan pasar dan pertokoan.

Perobohan bangunan ruko dan kios yang berlangsung beberapa hari terakhir ini membuat pedagang histeris.

Mereka yang melakukan pengerusakan ini diinformasikan dari sekelompok orang yang mengaku telah memenangkan PK MA RI nomor 123PK/TUN/2017 atas perkara TUN pasar tersebut. 

Para pedagang yang tak terima dengan tindakan sewenang- wenang itu akhirnya menghentikan aktifitas pembongkaran lokasi pasar, Selasa (5/4/2022).

"Yang bongkar ini orang yang beli besi-besi tua ke Hadislani. Ini kami hentikan mereka dan sudah kami dokumentasi untuk laporan nanti," kata Supardi di lokasi pembongkaran.

Supardi dan para pedagang ruko serta toko di pasar Melayu berharap agar laporan mereka nanti dapat diterima dan diproses oleh pihak kepolisian.

Sebab, sebelumnya mereka sudah berupaya lapor masalah tersebut namun kurang ditanggapi.

"Kemarin sudah coba kita laporkan tapi katanya harus ada sertifikat asli dari ruko yang kami beli. Sertifikat ini lagi di Pengadilan karena sebelumnya ada masalah pengelolaan pasar yang kurang pas," ujar Supardi.

Baca juga: MESKI Jadi Syarat Perjalanan, Tapi Capaian Vaksinasi Booster di Batam hanya 37,4 Persen

Baca juga: Imigrasi Kerahkan Lebih Banyak Personel, Amankan Gerbang Masuk Indonesia Setelah Akses Wisman Dibuka

Supardi berharap agar polisi bisa mengcross cek langsung sertifikat ruko dalam pasar tersebut di pengadilan sebab sertifikat itu sementara waktu belum bisa diambil. 

Akibat pembongkaran itu, ada puluhan pedagang terancam kehilangan ruko dan kios.

Padahal, tempat itu dijadikan mereka untuk menggantungkan hidup mencari sumber penghasilan setiap hari. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing) 


 

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved