TANJUNGPINANG TERKINI
Harga Daging Sapi Segar Merangkak Naik, Pedagang: Bisa Tembus Rp 180 Ribu per Kg
Harga daging sapi segar di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mulai merangkak naik jelang Idul Fitri 1443 Hijriah.
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Harga daging segar di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tanjungpinang mulai naik.
Kenaikan ini terjadi sepekan jelang hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Pantauan TribunBatam.id di Pasar Baru I Tanjungpinang, penjual daging sapi segar, Wirman menyebutkan harga daging sapi segar perkilogram saat ini menembus angka Rp 170 ribu.
Kenaikan itu dipicu karena peningkatan harga daging dari daerah kedatanganya yang mengalami kenaikan Rp 2.000 sampai Rp 3.000 perkilogram.
Wirman menjelaskan kenaikan harga daging sapi segar menjadi Rp 170 ribu baru terjadi pada Senin (25/4).
Sementara kemarin Minggu (24/4) masih dibanderol Rp 160 ribu.
"Kenaikannya baru hari ini, kemarin selama 10 hari harganya masih Rp 160 ribu perkilogram," kata Wirman, Senin (25/4/2022).
Baca juga: AWAS, Pedagang Prediksi Harga Daging Naik Jelang Idul Fitri 1443 H, Emak-Emak Cemas
Baca juga: Sempat Dibuat Top 3 Masterchef Indonesia 9, Ini Resep Soto Betawi Daging Kuah Santan Enak
Menurutnya harga daging sapi segar ini masih akan terjadi kenaikan di tiga hari sebelum lebaran atau H-3 Idul Fitri.
Sebab harga dari daerah pengiriman setiap harinya selalu mengalami kenaikan harga.
Ia memprediksi, harga daging sapi segar bisa menyentuh Rp 180 perkilogram jelang hari raya Idul Fitri.
"Perkiraannya nanti akan naik sampai Rp 180 ribu, karena harga di Lampung naik terus," ungkapnya.
Ia menjelaskan satu ekor sapi yang memiliki berat 300 kilogram apabila dikalikan Rp 2000 setiap kilonya maka satu ekor sapi mengalami kenaikan harga sekitar Rp 600-700 ribu.
"Awalnya sudah naik Rp 3.000 per kilonya. sekarang naik lagi Rp 2.000, kalau satu hari kami potong bisa 3 ekor berarti tambahan biayanya saja sudah hampir Rp 1,8 juta," jelasnya.
Alasan lain Wirman menaikkan harga penjualan daging itu, untuk menutupi penjualan tulang dan isi perut sapi.
Seperti hati, lemak, jantung yang dijual jauh lebih murah yaitu Rp 50 ribu perkilogram.
"Kami naikin harga juga untuk menutupi harga jual tulang dan isi lainnya, karena kita beli dalam keadaan hidup, lengkap satu ekor," terangnya.
Baca juga: JELANG Lebaran, Pemko Batam Kembali Gelar Pasar Murah, Jual Daging hingga Minyak Goreng
Baca juga: Siapa Cheryl Masterchef Indonesia 9? Peserta yang Dipuji Juri Karena Hidangan Daging Kelicinya