TANJUNGPINANG TERKINI

Naik Turun Harga Aneka Cabai Jelang Idul Fitri 1443 H, Pasokan Luar Kepri Jadi Andalan

Harga aneka cabai di Tanjungpinang bersifat dinamis jelang hari raya Idul Fitri 1443 H. Mayoritas pedagang andalkan pasokan dari luar Kepri.

TribunBatam.id/Rahma Tika
Pedagang cabai dan bawang di Pasar Baru I Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (30/4/2022). 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Harga aneka cabai di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tanjungpinang dinamis jelang hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Jika sebelumnya harga cabai merah yang terpantau melambung tinggi.

Giliran harga cabai Jawa atau cabai setan yang kini harganya makin pedas.

Tidak hanya harga cabai setan, harga cabai keriting di pasar tradisional Tanjungpinang terpantau juga naik.

Harganya bahkan menembus dua kali lipat.

Salah satu pedagang cabai di Pasar Baru I Tanjungpinang, Abdurrahman mengatakan jelang lebaran ini cabai paling banyak dicari oleh masyarakat.

Baca juga: Jelang Lebaran Harga Daging Sapi di Bintan Naik, Cabai Merah dan Daging Ayam Turun

Baca juga: Kenaikan Harga Minyak Goreng dan Cabai Merah Dorong Inflasi di Kepri Maret 2022

Cabai hijau keriting yang biasanya dijual Rp 25 ribu perkilogram kini berkisar menjadi Rp 52 ribu perkilogramnya.

“Kami jual cabai setan itu Rp 60 - 70 ribu, sebelumnya kan cabai merah udah murah kemarin, sekarang naik lagi, sekilonya Rp 60 ribu,” ujar Abdurrahman, Sabtu (30/4/2022).

Selain cabai, masyarakat yang datang ke pasar banyak mencari bumbu dapur seperti kunyit, jahe, lengkuas, kemudian bawang putih dan bawang merah.

Abdurrahman menyebutkan untuk bawan merah dan bawan putih mengalami kenaikan sekitar Rp 2.000 perkilogramnya, bawang merah dan bawang putih ia jual Rp 30 ribu perkilogram.

“Kemarin Rp 28 ribu, jahe masih stabil juga harganya Rp 18 ribu perkilo, kunyit yang sedikit naik, tapi tidak terlalu naik sekali harganya, sekitar Rp 15-16 ribu, akhir-akhir ini memang naik karena pengiriman dari sana kurang bagus juga,” ungkapnya.

Sementara itu salah satu pengunjung pasar, Ida mengaku sudah mulai menyetok cabai dan bawang jelang lebaran ini.

“Bukan takut harganya yang naik ya, cuma kalau sehari mau lebaran penuh banget pasar, dan ramai yang belanja, jadi sekarang kita sudah mulai stok biar nanti tidak capek-capek nyari sana sini,” ucap Ida.

Baca juga: Cabai Thailand Langka, Harga Si Pedas Naik saat Ramadan 1443 H

Baca juga: 4 Cara dan Tips Menanam Cabai di Rumah agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat, Praktis Tanpa Ribet

TREN Warga Tanjungpinang saat Hari Raya

Menjelang lebaran Idul Fitri 2022, tren pembelian emas di Batam mengalami peningkatan, khususnya perhiasan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved