Jokowi Ikut Pantau Proses Pencarian Anak Ridwan Kamil dari Indonesia, Minta Ini ke Kemenlu
Jokowi ikut memantau dan terus mengikuti update berita pencarian putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang tenggelam di Sungai Aare, Swiss
JAKARTA, TRIBUNBATAM.id - Kesedihan mendalam masih dirasakan keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, atas musibah yang dialami Emmeril Kahn Mumtadz (23).
Terlebih kini anak Ridwan Kamil itu, sudah dinyatakan meninggal dunia, tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Lantaran hingga lebih sepekan pencariannya sejak dinyatakan hilang Kamis (26/5/2022) siang waktu setempat, Eril, sapaannya belum juga ditemukan.
Di sisi lain, musibah yang dialami Eril ini juga tak lepas dari perhatian Presiden Joko Widodo.
Jokowi ternyata ikut memantau dan terus mengikuti update berita pencarian putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang tenggelam di Sungai Aare, Swiss.
Jokowi mengaku telah menelepon Ridwan Kamil menyampaikan belasungkawa atas musibah yang terjadi.
"Saya sudah telepon saat itu, setelah kejadian Pak Gubernur Ridwan Kamil, dan saya juga mengikuti harian," kata Jokowi usai menonton balapan Formula E di Ancol, Jakarta, Sabtu (4/6/2022).
Jokowi juga mengatakan telah memerintahkan Kementerian Luar Negeri melalui Kedutaan Besar Indonesia yang ada di Swiss untuk membantu pencarian Eril.
Baca juga: Emmeril Kahn Mumtadz Putra Ridwan Kamil Ungkap Alasannya Ingin Kuliah di Luar Negeri
Baca juga: Undang Warga, Ridwan Kamil dan Keluarga Gelar Doa Bersama Hari Ini untuk Emmeril
"Kemenlu, Kedubes ikut membantu semaksimal mungkin. Tapi memang sampai sekarang belum bisa ditemukan, dan saya sudah menyampaikan dukacita yang mendalam kepada Gubernur Ridwan Kamil serta seluruh keluarga diberikan keiklasan dan kesabaran dalam menghadapinya," ujarnya.
Jokowi mengatakan kematian adalah misteri yang tidak tahu kapan akan terjadinya.
"Innalilahi wa innailaihi rojiun. Semua dari Allah dan akan kembali kepada Nya kita semuanya. Kita tidak tahu mengenai kematian. Ini adalah sebuah misteri," kata Presiden.
Proses pencarian Eril yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss terus dilakukan hingga Jumat (3/6/2022) waktu setempat.
Menurut keterangan KBRI Bern, hujan deras di Kota Bern membuat proses pencarian hanya bisa dilakukan melalui jalur darat dan perahu serta menerjunkan anjing pelacak.
Sehingga, pihak kepolisian setempat menerjunkan anjing pelacak di area Wolhensee.
Proses pencarian dilakukan sepanjang dua kilometer.
