Cara Mengatasi dan Menghilangkan Ketombe yang Membandel, Ikuti Tips Berikut

TRIBUNBATAM.id - Masalah ketombe tentunya pernah dialami oleh sebagian besar orang dan bisa mengganggu tingkat rasa percaya diri seseorang. 

Ketombe yang muncul di kulit kepala perlu segera diatasi. 

Ketombe merupakan masalah pada kulit kepala yang sangat mengganggu. 

Serpihan putih yang kering dan mengelupas dari kulit kepala bikin jadi tidak percaya diri.

Tak hanya membuat pakaian menjadi kotor, ketombe kadang juga disertai rasa gatal dan rambut rontok. 

Selain melakukan perawatan rambut dan kulit kepala, Anda juga bisa menerapkan kebiasaan-kebiasaan berikut agar ketombe yang membandel bisa hilang dan tak kembali lagi. 

Baca juga: Natural Tanpa Cat Rambut, Begini Cara Menghilangkan Uban dengan Kopi dan Bahan Alami Lainnya

Baca juga: Cara Merawat Rambut Keriting agar Tidak Kering dan Terjaga Kelembapannya

Berikut sejumlah cara menghilangkan ketombe, dirangkum berbagai sumber. 

1. Ganti sampo dan kondisioner

Melansir Medical News Today, penyebab ketombe umumnya penggunaan sampo dan kondisioner yang tidak cocok.

Hal ini bisa membuat kulit kepala menjadi kering dan mengelupas, sehingga memunculkan ketombe.

Jika Anda merasa sampo atau kondisioner tertentu menimbulkan ketombe setelah dipakai, maka sebaiknya hentikan. Kemudian ganti ke merek lain.

2. Salah mengaplikasikan kondisioner

Selain karena kandungan zat tertentu di kondisioner, ketombe bisa muncul karena kesalahan dalam mengaplikasikan produk.

Saat menggunakan kondisioner, pastikan mengoleskan produk hanya dari tengah ke ujung batang rambut.

Artinya, kulit kepala dan akar rambut tidak diberi kondisioner.

Sebab, kondisioner yang menempel di akar bisa membuat kulit kepala jadi lembap dan lengket. Alhasil, bisa memicu peradangan dan kemudian berbuah jadi ketombe.

3. Jangan sering keramas

Bagi sebagian orang, kebiasaan mencuci rambut atau keramas dilakukan setiap hari untuk menjaga kebersihan rambut. 

Namun ternyata, keramas setiap hari justru dapat menurunkan kadar minyak alami di kulit kepala.

Padahal, minyak ini dibutuhkan untuk menjaga kelembapan kulit.

Namun, selama rambut tidak begitu berminyak dan kotor sebaiknya tidak perlu sering-sering keramas lantaran bisa membuat rambut mudah rusak dan kulit kepala jadi kering.

Baca juga: Rahasia Awet Muda, Inilah 5 Jenis Sarapan yang Bikin Kulit Kencang dan Rambut Sehat

Baca juga: Cara Menurunkan Darah Tinggi tanpa Obat, Ikuti 9 Langkah Ini

Ketika kulit kepala terlalu kering, ketombe akan lebih rentan muncul. Idealnya, keramas cukup dilakukan tiga kali dalam seminggu.

4. Sisir rambut

Selain keramas dan menggunakan produk perawatan rambut yang tepat, hal yang juga tak boleh luput adalah menyisir rambut. Hal ini dilakukan bukan cuma demi rambut yang tertata, tapi juga mendistribusikan minyak alami ke seluruh kulit kepala.

Artinya, menyisir rambut yang rutin juga bisa menjadi cara menghilangkan ketombe. Sebab, hal ini menurunkan peluang terbentuknya ketombe.

5. Tambah vitamin

Penyebab utama ketombe adalah kulit kepala yang kering dan mengelupas. Untuk itu, perlu memberikan nutrisi yang cukup bagi kulit kepala.

Salah satunya bisa digunakan dengan menambah vitamin pada rambut. Misalnya, menambah antioksidan untuk menetralkan zat radikal bebas dan menjaga kadar keratin agar rambut tetap kuat.

Baca juga: Cukup Semangka dan Kurma, Ini Ramuan Penangkal Darah Tinggi Ala dr Zaidul Akbar

Baca juga: INI Tanda dan Gejala Ginjal Sudah Mulai Rusak dan Tak Berfungsi Baik, Ketahui Sebelum Terlambat

6. Jaga pola makan

Tak hanya menambah vitamin dari luar, rambut juga perlu asupan gizi yang baik dari dalam. Untuk itu, jaga pola makan dan konsumsi makanan bergizi.

Beberapa asupan nutrisi yang bisa menjaga kesehatan kulit kepala dan kekokohan rambut, misalnya zinc, vitamin B, protein, dan zat besi.

Selain menghindari ketombe, nutrisi baik bisa mencegah kerusakan lain, misalnya rambut kering, bercabang, hingga mudah patah.

7. Hindari stres

Stres rupanya juga bisa memicu ketombe. Melansir Healthline, stres yang tinggi bisa melemahkan sistem imun sehingga jamur mudah menginfeksi, termasuk di kulit kepala.

Bila ada jamur di kulit kepala, maka pertumbuhan rambut jadi terhambat. Kulit kepala pun bisa kering dan mudah terkelupas.

Untuk menghindarinya, Anda bisa mencoba cara mengelola stres dengan baik dan positif, seperti rutin berolahraga, melakukan hobi, bersantai, atau meditasi yang membuat tubuh dan pikiran rileks.

(*/TRIBUNBATAM.id)