BATAM TERKINI

Sudah Diisolasi 14 Hari di Lampung, Hewan Kurban Segera Dikirim ke Batam, Gunakan Protokol Ketat

Sebelum dikirim ke Batam, hewan kurban diisolasi selama 2 pekan di Lampung untuk memastikan hewan kurban benar-benar sehat dan tak kena PMK.

Penulis: Beres Lumbantobing |
TRIBUNBATAM.ID/IAN SITANGGANG
Hewan kurban di peternakan Sei Temiang Batam. Sebelum dikirim ke Batam, hewan kurban diisolasi selama 2 pekan di Lampung untuk memastikan hewan kurban benar-benar sehat dan tak kena PMK. FOTO : ILustrasi 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pengiriman perdana hewan kurban ke Kota Batam direncanakan akan dimulai pekan ini.

Hewan kurban yang dikirim ini adalah hewan yang sudah dikarantina di Lampung selama 14 hari, sesuai persyaratan yang dikeluarkan oleh Satuan Tugas (Satgas) Penyakit Hewan dan Mulut (PMK) pengiriman hewan kurban Kota Batam

"Ya, sebelum dikirim ke Batam, hewan kurban ini diisolasi dulu selama 2 pekan di Lampung. Isolasi ini bertujuan untuk memastikan hewan kurban benar-benar sehat dan tak terdampak PMK," ujar Kepala Dinas  Pertanian Kota Batam Mardanis, Minggu (12/6). 

Nantinya setelah isolasi, jika hasilnya aman dan uji laboratorium aman akan diberi tanda dan baru bisa mendapatkan rekomendasi pengiriman.

Kemudian, pengawasan juga dilakukan di tempat isolasi hewan ternak di Lampung.

Tim dari Dinas Pertanian Kota Batam akan berangkat langsung ke Lampung untuk memastikan tempat isolasi tersebut dan sekaligus memastikan hasil isolasi dan uji laboratorium aman dan sehat. 

Selain itu, selama di perjalanan di kapal, sapi dan kambing ini harus menjalankan protokol kesehatan yang ketat juga.

Semisal, kapal wajib disiram disinfektan, anak buah kapal harus steril dan wajib didampingi oleh dokter hewan selama diperjalanan. 

"Kami sudah menyampaikan kepada asosiasi agar protokol kesehatan pada hewan ini dijalankan. Kita gak mau asal-asalan juga seperti yang terjadi di Pekanbaru beberapa waktu lalu, sapi di Lampung diisolasi selama dua minggu dan ketika tiba di Pekanbaru terjangkit Virus PMK. Setelah ditelusuri ternyata kapalnya tidak dibersihkan setelah kapal tersebut mengirim sapi dari Jawa," tuturnya. 

Terkait proses pengiriman ini pihaknya akan menyiapkan tiga kapal dari Lampung Tengah.

Satu kapal nantinya akan mampu memuat hingga 300 ekor sapi.

Dua pelabuhan di Batampun disiapkan, yakni sapi akan masuk lewat Pelabuhan Sekupang sedangkan kambing dari Pelabuhan Punggur. 

"Di Sekupang di Pelabuhan Pelni lama kita tetapkan. Nanti setelah sapi turun disana langsung dibawa pakai lori ke Tanjung Undap," tuturnya. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing)

 

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved