Bahari Kepri Bank Indonesia
Bank Indonesia Kepri Ajak Masyarakat Bahanakan Cinta, Bangga dan Paham Rupiah
Event Bahari Kepri merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh Bank Indonesia Kepri dalam rangka kampanye Bahanakan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Ratusan pesepeda Kota Batam berkumpul di Lapangan Engku Putri, Batam Center pada Sabtu (11/6/2022) pagi.
Mereka mengikuti kegiatan gowes bersama dalam even “Bahari Kepri: Bahanakan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah di Kepri”.
Rangkaian acara ini diselenggarakan oleh Bank Indonesia Provinsi Kepri.
Acara dimulai dengan senam bersama yang diikuti oleh puluhan peserta.
Para peserta tampak sangat bersemangat mengikuti gerakan senam dari instruktur di panggung Engku Putri.

Kendati hujan gerimis, namun semangat para pesepeda tetap besar dalam mengikuti even ini.
Kegiatan gowes bareng dimulai sejak pukul 07.00 WIB, dengan titik start di Dataran Engku Putri Batam Center.
Rutenya berawal dari Dataran Engku Putri menuju Bundaran Madani ke Simpang Gelael, mengarah ke Simpang Jam dan berbelok menuju area Imperium.
Di kawasan Imperium ini terdapat satu tenda checkpoint, tempat para pesepeda bisa istirahat sejenak dan mengambil air minum.

Sekitar pukul 08.00 WIB, rombongan pesepeda sudah tiba di checkpoint. Masing-masing peserta memperoleh stiker Bahari Kepri yang dapat ditukarkan dengan kupon doorprize.
Selanjutnya, para pesepeda pun melanjutkan perjalanan melewati Simpang Kara, Simpang Frangky, Masjid Agung Batam dan kembali ke Dataran Engku Putri Batam Center.

Ada banyak sekali kegiatan menanti di Dataran Engku Putri dalam even Bahari Kepri hari ini.
Misalnya, lomba menggambar, lomba mewarnai, booth Bank Indonesia dengan permainan yang seru, pertunjukan seni melayu, live music dan akan ada talkshow “Cinta, Bangga dan Paham Rupiah” dari Bank Indonesia.

Even ini diharapkan bisa semakin menyuarakan semangat, mencintai, bangga dan paham terhadap Rupiah.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepulauan Riau, Musni Hardi K Atmaja.
“Mencintai itu dengan mengenali uang rupiah dengan baik. Merawat rupiah dengan baik. Tak boleh dilipat, dirobek, diremas, disteples, dibasahi. Uang rupiah kita itu bisa lebih lama lagi daya edarnya,” ujar Musni saat berada di Dataran Engku Puteri Batam Center.

Selanjutnya, dengan mengenali rupiah dengan baik, masyarakat bisa terhindar dari oknum-oknum yang berusaha memalsukan mata uang rupiah. Itulah makna dari mencintai rupiah.
“Tak hanya itu, bangga terhadap rupiah. Bangga itu, kita berharap masyarakat menggunakan rupiah dalam berbagai transaksinya di wilayah Indonesia khususnya Ba- tam. Demi kedaulatan dan simbol bangsa kita,” katanya.

Ia menambahkan, dengan masyarakat paham peran rupiah dalam ekonomi bisa menggunakan rupiah dengan bijak.
Mereka mengurangi membeli barang-barang impor. Misalnya, membeli UMKM dalam negeri.
Masyarakat diharapkan bisa mendukung kegiatan ekonomi Indonesia.
“Tiga itulah yang kita harapkan dari kegiatan ini. Cinta rupiah berarti cinta Indonesia, bangga rupiah berarti ingin menjaga kedaulatan Indonesia, paham rupiah berarti mendukung perekonomian Indonesia. Itu semua dimulai dari kita,” katanya.
Selain Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepulauan Riau, rangkaian kegiatan ini dihadiri juga oleh Sekda Kota Batam, Jefridin Hamid, Kapolres Batam, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto dan Kepala Kejaksaan Negeri Batam, Herlina Setyorini.
Even Bahari Kepri ini dimeriahkan dengan berbagai produk-produk UMKM.
Sekitar 10 tenda berwana putih berjejer menjajakan pilihan kuliner. Adapun aneka produk kulinernya antara lain kerak telur, bakso, bubur, pempek, gudeg, miso barelang, salad buah, jus jeruk, sempol ayam krispy, jamur krispy dan telur gulung. (tribunbatam.id/Hening Sekar Utami/Roma Uly Sianturi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google