Apa Itu Tes TOEFL? Wajib yang Ingin Kuliah di Luar Negeri dan Bekerja di Perusahaan Asing
Uji bahasa Inggris atau Test of English as a Foreign Language (TOEFL) merupakan uji kemampuan berbahasa Inggris (logat Amerika) untuk calon mahasiswa
TRIBUNBATAM.id - Sejumlah perusahaan saat merekrut calon karyawannya menepatkan salah satu syaratnya adalah pernah mengikuti TOEFL.
Uji bahasa Inggris atau Test of English as a Foreign Language (TOEFL), merupakan uji kemampuan berbahasa Inggris (logat Amerika).
Bukan cuma untuk keperluan bekerja, beberapa universitas ternama juga mesyaratkan ini kepada calon mahasiswanya sebelum mendaftar.
Hasil tes TOEFL juga dipakai sebagai bahan pertimbangan mengenai kemampuan bahasa Inggris seseorang.
Dengan memiliki keterampilan yang baik dalam bahasa Inggris, akan memungkinkan kita untuk dapat berkomunikasi dengan siapa pun dalam bahasa Inggris dan pada kesempatan apa pun yang kamu sedang alami.
Secara teknis, TOEFL memiliki dua versi.
Pertama adalah Tes Berbasis Internet (iBT), yang secara bertahap menggantikan format Tes Berbasis Kertas.
Baca juga: Syarat Wajib Pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2022 dan Jadwal Ujian Seleksi
Baca juga: Wali Kota Rahma Pantau Pelaksanaan Ujian Sekolah di Tanjungpinang Ibu Kota Kepri
Karena pandemi Covid-19, TOEFL iBT Home Edition semakin populer.
Pada dasarnya, ini adalah tes yang sama dengan TOEFL iBT tetapi dapat dilaksanakan di rumah.
Versi lainnya adalah TOEFL PBT (Paper Based Test) atau Tes Berbasis Kertas.
Di mana peserta mengikuti ujian di tempat tes.
Tes TOEFL terdiri dari empat bagian, yaitu reading, writing, listening, dan speaking.
Setiap bagian mengukur keterampilan masing-masing, sementara beberapa tugas memerlukan integrasi beberapa keterampilan.
Total durasi ujian beserta dengan istirahat adalah tiga jam, seperti yang diterangkan dalam website resmi ets.org.
Ketika kamu mengikuti ujian, luangkan waktu sekitar empat sampai 4,5 jam untuk urusan administrasi, ujian dan instruksi saat ujian berlangsung.
Baca juga: Calon Mahasiswa Berburu Program Beasiswa Politeknik Lingga, Hanya untuk 90 Orang
Baca juga: Cara Daftar KIP Kuliah 2022 bagi Calon Mahasiswa, Bantuan Biaya Kuliah Capai Rp12 Juta/Semester